PENGARUH PEMANASAN DAN PENAMBAHAN ANTIOKSI DAN BHT PADA MINYAK BIJI KETAPANG (Terminalia catappa Linn.) DAN KINETIKA REAKSI OKSIDASI

Main Authors: Riyanti, Fahma, Loekitowati H., Poedji, Muharrani, Rizki
Format: Proceeding PeerReviewed application/msword application/pdf
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://eprints.unsri.ac.id/34/1/makalah_bogor11.docx
http://eprints.unsri.ac.id/34/2/makalah_bogor11.pdf
http://eprints.unsri.ac.id/34/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan penelitian mengenai “Pengaruh Pemanasan dan Penambahan Antioksidan BHT (Butil Hidroksi Toluen) pada Minyak Biji Ketapang (Terminalia catappan Linn.) dan Kinetika Reaksi Oksidasi”. Hasil penelitian konsentrasi BHT terbaik adalah BHT 0,02% b/b terhadap waktu penyimpanan berdasarkan perubahan angka peroksida. Hasil penelitian diperoleh Angka peroksida sampai hari ke-14 penyimpanan, untuk minyak biji ketapang tanpa pemanasan yaitu 12,3 mek/kg minyak, minyak biji ketapang yang dipanaskan C selama 2 jam yaitu 41,2 mek/kg minyak, minyak biji ketapang tanpa pemanasan dan ditambah BHT 0,02% tidak mengalami perubahan yaitu sebesar 2,5 mek/kg minyak, dan minyak biji ketapang yang dipanaskan C dan ditambah BHT 0,02% tidak mengalami perubahan yaitu sebesar 16,5 % mek/kg. Orde reaksi untuk minyak biji ketapang tanpa pemanasan dan yang dipanaskan selama penyimpanan merupakan orde 1. Konstanta laju reaksi oksidasi untuk minyak tanpa pemanasan 0,0887/hari dan minyak yang dipanaskan 0,0896/hari serta energi aktivasi minyak biji ketapang adalah 67,6046 J/mol K.