Desain dan Pengayaan Kandang dalam Upaya Konservasi ex-situ Tarsius bancanus saltator di Gunung Tajam, Pulau Belitung

Main Authors: Yustian, Indra, Lestari, Nadya B Silva
Format: Proceeding PeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.unsri.ac.id/2983/1/Desain_dan_Pengayaan_Kandang%2DSemirata_BKS%2DYustian_2013.pdf
http://eprints.unsri.ac.id/2983/
Daftar Isi:
  • Penelitian mengenai desain dan pengayaan kandang dalam upaya konservasi ex situ Tarsius bancanus saltator di Gunung Tajam, Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung telah dilaksanakan pada bulan Juni sampai Agustus 2010 di daerah sekitar kawasan hutan lindung Gunung Tajam di Pulau Belitung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh desain dan pengayaan kandang terhadap penggunaan ruang dan masa adaptasi pada Tarsius bancanus saltator. Kandang dibuat dua tipe dengan pengayaan yang berbeda. Kandang I terdiri dari dua lapis pagar, bagian dalam terbuat dari bahan jaring nilon, dan bagian luar terbuat dari kawat. Sedangkan kandang II hanya terbuat dari jaring nilon saja. Secara kualitatif, kandang I lebih baik dari kandang II, dilihat dari desain kandang dan pengayaan, aktivitas lokomosi dalam pemanfaatan ruang, adaptasi, pertambahan berat badan dan ektoparasit yang menempel. Tarsius bancanus saltator memanfaatkan ruang kandang yang terdiri dari pohon kecil berdiameter batang antara 4,1 - 4,8 cm. Tarsius bancanus saltator memerlukan masa adaptasi yang berbeda-beda, yaitu 2 sampai 7 hari. Ektoparasit yang ditemukan pada tubuh Tarsius bancanus saltator berupa kutu yang termasuk Famili Ixodidae. Diharapkan desain kandang pada penelitian ini menambah informasi tentang kandang yang efektif untuk memelihara Tarsius.