BIOLOGI KUTUDAUN Lipaphis erysimi Kalt (HEMIPTERA: APHIDIDAE) DI TUMBUHAN INANG YANG BERBEDA
| Main Authors: | Irsan, Chandra, Wati, Cheppy, Herlinda, Siti, Pujiastuti, Yulia |
|---|---|
| Format: | Proceeding PeerReviewed application/pdf |
| Terbitan: |
, 2010
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unsri.ac.id/241/1/BIOLOGI%20KUTUDAUN%20Lipaphis%20erysimi.pdf http://eprints.unsri.ac.id/241/ |
Daftar Isi:
- Kutudaun Lipaphis erysimi Kalt (Hemiptera: Aphididae) termasuk serangga yang memiliki banyak inang. Tumbuhan yang dijadikan inang oleh kutudaun tersebut meliputi tumbuhan liar dan tanaman budidaya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh tumbuhan inang terhadap biologi kutudaun. Tumbuhan yang digunakan sebagai inang kutudaun ialah caisin Brassica juncea Linn. dan sawi lemah (Nasturtium indicum D C.). Penelitian ini dilakukan di rumah kaca di Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan. Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tumbuhan inang mempengaruhi jumlah keturunan, ukuran tubuh kutudaun L. erysimi tetapi tidak berpengaruh terhadap lama hidupnya. L. erysimi di caisin menghasilkan keturunan rata-rata 32 ekor dan di sawi lemah menghasilkan keturunan 28 ekor. Ukuran tubuh L. erysimi yang hidup di caisin mencapai 1,3 mm dan di sawi lemah 1,2 mm. Lama hidup imago L. erysimi di caisin dan sawi lemah ialah sama dengan rata-rata 9 hari. Hal itu menunjukkan bahwa tumbuhan budidaya memberikan pengaruh yang baik terhadap kehidupan dan perkembangan L. erysimi daripada tumbuhan liar liar.