KEBIASAAN JAJAN ANAK SEKOLAH DASAR DAN HUBUNGANNYA TERHADAP STATUS GIZI DI SEKOLAH DASAR SUNGAI RAMBUTAN KABUPATEN OGAN ILIR

Main Authors: Febry, Fatmalina, Mutahar, Rini
Format: Article PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Ikatan Kesehatan Masyarakat Indonesia Komisariat FKM Unsri , 2011
Subjects:
Online Access: http://eprints.unsri.ac.id/1875/1/Penelitian_5.pdf
http://www.fkm.unsri.ac.id
http://eprints.unsri.ac.id/1875/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Salah satu faktor determinan yang mempengaruhi status gizi murid sekolah dasar adalah kebiasaan jajan, sedangkan faktor lainnya yaitu kebiasaan sarapan pagi, Sedangkan salah satu faktor yang mempengaruhi pola konsumsi siswa sekolah dasar kelas 4-6 adalah kebiasaan jajan. Metode: Penelitian ini merupakan observasional dengan pendekatan cross sectional, Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kebiasaan jajan dan hubungannya terhadap status gizi anak di Sekolah Dasar. Populasi dalam penelitian ini adalah anak SD Sungai Rambutan dengan sampel anak kelas 5 dan kelas 6. Data diperoleh dari wawancara langsung dan data status gizi diambil dengan cara pengukuran antropometri dan data dianalisis dengan uji chi-square. Hasil penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan karaktersitik responden dan karakteristik orang tua dengan status gizi, serta tidak ada hubungan kebiasaan jajan dengan status gizi. Kesimpulan : Peran orang tua dan guru sangat diperlukan untuk mengubah kebiasaan jajan dan anak dibiasakan sarapan pagi dengan makanan yang bergizi sebelum ke sekolah. Anak yang sarapan biasanya akan lebih dapat menahan keinginannya untuk jajan. Kata kunci : Kebiasaan jajan, anak sekolah, status gizi