Metode Aglomerasi Air-Minyak Sawit untuk menurunkan kadar Sulfur pada batubara Bituminus
Main Authors: | Nukman, Nukman, Poertadji, Suhardjo |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fakultas Teknik Universitas Indonesia
, 2006
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unsri.ac.id/1147/2/Pages_fom_Nukman_dan_Suhardjo_Poertadji_(2006)%2C_Metode_Aglomerasi_Air%2DMinyak_Sawit_untuk_menurunkan_kadar_Sulfur_pada_batubara_Bituminus.PDF http://eprints.unsri.ac.id/1147/1/Cover_jurnal_Nukman_dan_Suhardjo_Poertadji_(2006)%2C_Metode_Aglomerasi_Air%2DMinyak_Sawit_untuk_menurunkan_kadar_Sulfur_pada_batubara_Bituminus.PDF http:/www.ijtech.eng.ui.ac.id/?id=2006 http://eprints.unsri.ac.id/1147/ |
Daftar Isi:
- Metode aglomerasi dapat digunakan untuk mengurangi kadar sulfur pirit pada batubara. Batubara bituminus dari Tanjung Enim Sumatera Selatan dengan kadar abu 13,34 % dan sulfur total 1,86 % sebagai bahan baku, dicampur dengan air dan minyak di dalam suatu tabung baja tahan karat, kemudian diaduk sehingga menjadi aglomerat. Dengan menggunakan minyak goreng sawit dan minyak sawit mentah (CPO) sebagai minyak aglomerasi, kadar abu turun menjadi 4,66 % dan sulfur menjadi 1,42 %.