Perhitungan dana pensiun dengan iuran tambahan berdasarkan metode accrued benefit cost dan asumsi tingkat bunga fuzzy
| Main Author: | Titi Larastiana |
|---|---|
| Format: | Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Fak. Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.unsri.ac.id//index.php?p=show_detail&id=9380 http://digilib.unsri.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/MIPA.jpg.jpg |
Daftar Isi:
- Iuran tambahan adalah iuran yang harus dibayarkan oleh perusahaan pemberi kerja kepada Dana Pensiun untuk melunasi kekurangan pendanaan atas kewajiban aktuaria. Salah satu cara untuk mengasumsikan tingkat bunga adalah dengan menggunakan fungsi keanggotaan himpunan fuzzy. Tujuan penelitian ini adalah memperhitungkan dana pensiun dengan iuran tambahan berdasarkan metode accrued benefit cost dan asumsi tingkat bunga fuzzy. Metode accrued benefit cost dipilih karena iuran yang dihasilkan lebih rendah jika dibandingkan dengan metode perhitungan lainnya dan himpunan fuzzy lonceng dipilih karena tingkat kerapatan yang lebih baik. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diperoleh empat tingkat bunga yang dapat digunakan untuk memperhitungkan dana pensiun. Perhitungan dana pensiun dengan tingkat bunga yang semakin rendah mengakibatkan iuran normal, kewajiban aktuaria, dan iuran tambahan yang dihasilkan semakin besar. Sebaliknya, perhitungan dana pensiun dengan tingkat bunga yang semakin tinggi mengakibatkan iuran normal, kewajiban aktuaria, dan iuran tambahan yang dihasilkan semakin kecil.
- xvii, 61 hlm. : ilus.