Pemanfaatan sari buah belimbing wuluh (averrhoa bilimbi) pada pakan untuk mengendalikan infeksi aeromonas hydrophila pada ikan lele sangkuriang (clarias sp.)

Main Author: Eka Srimuliati
Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: Fak. Pertanian , 2015
Subjects:
Online Access: http://digilib.unsri.ac.id//index.php?p=show_detail&id=8830
http://digilib.unsri.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/PERTANIAN.jpg.jpg
Daftar Isi:
  • Aeromonas hydrophila adalah salah satu bakteri yang sering menyerang ikan lele budidaya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan sari buah belimbing wuluh pada pakan untuk mengendalikan infeksi bakteri A. hydrophila pada ikan lele sangkuriang. Belimbing wuluh sendiri merupakan buah yang memiliki potensi sebagai antibakteri dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi A. hydrophila, serta mempercepat penyembuhan luka. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus hingga Desember 2014 di Laboratorium Budidaya Perairan, Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya dan di Laboratorium UPT Klinik Kesehatan Universitas Sriwijaya. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan enam perlakuan dan tiga ulangan : P1 (Kontrol Positif), P2 (Kontrol Negatif), Penambahan sari buah belimbung wuluh sesbesar P3 (50 mL. kg-1 pakan), P4 (100 mL. kg-1 pakan), P5 (150 mL. kg-1 pakan) dan P6 (200 mL. kg-1 pakan) dengan masing-masing 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa penambahan sari buah belimbing wuluh sebanyak pada 150 mL. kg-1 pakan dapat mencegah infeksi A. hydrophila dengan nilai jumlah eritrosit 2,50x106 sel/mm3, nilai leukosit total 146,61x103 sel/mm3 dan prevalensi ikan 23,33%. Parameter kualitas air selama pemeliharaan masih dalam kondisi kisaran optimum untuk ikan lele sangkuriang.
  • xvi, 36 hlm. : ilus.