Pemanfaatan energi surya sebagai sumber energi listrik pada coolbox thermoelectric untuk penyimpanan jamur tiram (Pleurotus ostreatus)
Main Author: | Bayu Putra Fajar |
---|---|
Format: | Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fak. Pertanian
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.unsri.ac.id//index.php?p=show_detail&id=5746 http://digilib.unsri.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/5.FP.jpg.jpg |
Daftar Isi:
- Energi surya merupakan energi yang potensial untuk dikembangkan di Indonesia mengingat Indonesia merupakan negara yang terletak di daerah khatulistiwa dengan penyinaran sepanjang tahun. Salah bentuk pemanfaatan energi surya ialah menjadi sumber energi listrik dengan menggunakan suatu perangkat yang disebut panel surya. Panel surya merupakan suatu perangkat yang dapat menyerap dan mengkonversi energi surya menjadi energi listrik. Energi listrik dari konversi panel surya dapat digunakan sebagai sumber energi pada berbagai alat listrik diantaranya adalah coolbox termoelektrik. Coolbox termoelektrik merupakan suatu alat yang digunakan untuk menyimpan produk atau bahan yang memerlukan kondisi dingin. Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) merupakan hasil holtikultura yang memiliki umur simpan pendek. Jamur tiram hanya bisa mempertahankan kesegarannya selama satu hari setelah dipanen, namum jamur tiram dapat bertahan selama 4 sampai 5 hari dengan penyimpanan pada temperatur dibawah 10°C dan dengan kelembaban (RH) diatas 80%. Tujuan penelitian ini adalah untuk memanfaatkan energi surya sebagai sumber energi listrik pada coolbox termoelektrik untuk penyimpanan jamur tiram (Pleurotus ostreatus). Penelitian ini dilaksanakan di Jurusan Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya pada bulan Oktober 2015 sampai dengan Februari 2017. Penelitian ini menggunakan tiga tahapan yaitu perancangan, pengoperasian dan pengujian sistem. Tahap perancangan sistem dilakukan perhitungan untuk menentukan jumlah panel dan baterai yang akan digunakan dan kemudian melakukan penyusunan rangkaian alat meliputi panel surya, coolbox termoelektrik, charger penurun tegangan dan baterai. Tahap pengoperasian sistem yaitu mengoperasikan coolbox termoelektrik dengan beban pendinginan jamur tiram (Pleurotus ostreatus) sebanyak 500g. Pada tahap terakhir yaitu pengujian sistem meliputi pengukuran arus dan tegangan yang mengalir pada coolbox selama pengoperasian untuk menentukan besar daya pada coolbox di lapangan, serta melakukan pengukuran suhu dan kelembaban di dalam coolbox.Hasil penelitian menunjukkan bahwa energi listrik dari konversi panel surya 100 Wp yang disimpan di dalam baterai dapat digunakan untuk mengoperasikan coolbox termoelektrik. Jumlah daya rata-rata yang tersedia berdasarkan panel surya 100 WP selama 3 hari sebesar 1025,86 Watt dan daya rata-rata yang terserap panel surya sebesar 879,79 Watt. Coolbox termoelektrik dapat menyediakan suhu dan kelembaban yang dibutuhkan untuk penyimpanan jamur tiram (Pleurotus ostreatus) yaitu suhu di bawah 10°C dengan kelembaban sebesar 89,9%. Kebutuhan daya pada coolbox di lapangan selama pengoperasian yaitu rata-rata sebesar 32,5 Watt.
- xv, 29 hlm. : ilus.