Kajian pengurangan tingkat getaran tanah (ground vibration level) pada operasi peledakan interburden b2-c tambang batubara air laya PT. Bukit Asam ( Persero ), Tbk. Tanjung Enim

Main Author: Rizki Maryura
Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: Fak. Teknik , 2013
Subjects:
b
Online Access: http://digilib.unsri.ac.id//index.php?p=show_detail&id=5489
http://digilib.unsri.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/3.TEKNIK.jpg.jpg
Daftar Isi:
  • PT. Bukit Asam (Persero) Tbk merupakan salah satu perusahaan tambang batubara yangwilayah penambangannya terletak di Tanjung Enim, Sumatera Selatan. Sistem penambangan yangditerapkan adalah open pit. Dengan bantuan PT. Pamapersada Nusantara, perusahaan ini melakukanpembongkaran batuan interburden B2C Pit Tambang Air Laya menggunakan metode peledakan.Peledakan batuan menimbulkan getaran tanah yang apabila melebihi batas aman yaitu 5 mm/s padajarak 500 m menyebabkan kerusakan pada bench di sekitarnya serta retakan bangunan perkantoran.Dengan geometri peledakan aktual burden 6 m, spasing 7 m, dan kedalaman rata-rata 7,8 m,dilakukan pengukuran getaran menggunakan alat Blasmate III sebanyak 28 kali. Pengukuran dibagidalam tiga tahap. Tahap pertama diukur tanpa perubahan apapun. Tahap kedua diukur setelahdilakukan pengurangan isian bahan peledak menjadi 70 kg per lubang. Tahap ketiga setelahpengaturan delay dengan pola exchelon cut dan presplit, sehingga didapatkan hasil akhir rata-ratagetaran 3,4 mm/s pada jarak 500m.Keberhasilan peledakan sangat bergantung pada ketepatan pelaksanaan di lapangan dan jugabeberapa faktor penting diantaranya: jumlah isian bahan peledak per delay dengan isian ideal 70 kgper lubang, pengaturan delay dengan baik menggunakan pola exchelon cut, dan dilengkapi denganpemanfaatan metode prespliiting untuk melindungi bench dari terpaan getaran. Pengukuran harusdilakukan secara berkala dengan menggunakan Blasmate III dan dievaluasi. Dengan demikiandiharapkan permintaan perusahaan mendapatkan getaran 5 mm/s pada jarak 500 m dapat dicapai.
  • xii, 101 hlm.:ilus.