Pengaruh tegangan listrik dan waktu pada proses pembuatan serbuk tembaga terhadap kualitas serbuk dengan metode elektrolisa

Main Author: Alan Januar
Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: Fak. Teknik , 2014
Subjects:
Online Access: http://digilib.unsri.ac.id//index.php?p=show_detail&id=3991
http://digilib.unsri.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/TEKNIK.jpg.jpg
Daftar Isi:
  • Proses pembuatan serbuk logam dapat dilakukan proses deposisi elektrolisis. Alat bantu produksi untuk menghasilkan serbuk tembaga ini terdiri dari rangkaian power suplai dengan variatif nilai tegangan 5 volt, 10 volt, dan 15 volt. Skripsi ini akan membahas pembuatan tentang serbuk tembaga dengan proses elektrolisis dengan metode elektrorefining, karena metode ini dapat menghasilkan bentuk serbuk butiran halus dengan kemurnian yang tinggi, 99,97 % ~ 99,99 % tembaga. Tahapan pengujian serbuk dengan variasi, tegangan elektrolit 5 volt, 10 volt, dan 15 volt, interval waktu pengendapan 15 menit, 20 menit, dan 30 menit, jarak anoda dan katoda 30 (mm), konsentrasi larutan elektrrolit H2SO4 dan larutan elektrrolit H2O. Hasil dari proses elektrolisis ini berupa serbuk tembaga yang diolah dengan proses distribusi ukuran serbuk optimum menggunakan ukuran 212μm (mesh 70), 180μm (mesh80), 163μm (mesh90), 150μm (mesh100), 125μm (mesh120), 106μm (mesh140), 93μm (150mesh) sampai dengan 90μm (mesh170).
  • x, 59 hlm. : ilus.