Bungan konsumsi air minum isi ulang dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja puskesmas Ariodilah Palembang tahun 2014

Main Author: Ferdy Sugianto
Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: Fak. Kedokteran , 2015
Subjects:
Online Access: http://digilib.unsri.ac.id//index.php?p=show_detail&id=2181
http://digilib.unsri.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/KEDOKTERAN.jpg.jpg
Daftar Isi:
  • Diare merupakan penyakit terbanyak yang ditemukan pada anak. Salah satu faktor resiko terjadinya diare adalah sumber air minum yang terkontaminasi bakteri atau virus. Beberapa tahun terakhir, air minum isi ulang menjadi pilihan utama masyarakat meskipun beberapa depot air minum isi ulang menghasilkan air yang tidak sesuai standar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsumsi air minum isi ulang dan kejadian diare pada balita Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua balita di wilayah kerja puskesmas Ariodilah Palembang. Sampel pada penelitian ini adalah 82 balita yang berobat di Puskesmas Ariodilah dan diambil dengan cara consecutive sampling selama bulan Oktober 2014-Desember 2014. Data berasal dari kuesioner yang diisi oleh informan yang tinggal dengan balita tersebut. Analisis data menggunakan uji Chi- square dengan tingkat kemaknaan p < 0,05. Hasil: Pada penelitian ini, dari 82 balita, didapatkan 26 balita yang menderita diare (31,7 %) dan 56 balita (68,3 %) yang tidak menderita diare. Sebanyak 39 balita mengonsumsi air minum isi ulang (47,6 %) dan 43 balita tidak mengonsumsi air minum isi ulang (52,4 %). Dari hasil analisis didapatkan bahwa tidak adanya hubungan bermakna antara konsumsi air minum isi ulang dengan diare (p= 0,211; OR= 1,82), adanya hubungan bermakna antara memasak air minum isi ulang sebelum dikonsumsi dengan diare (p= 0,035; OR= 0,21), dan adanya hubungan bermakna antara kebersihan mulut galon dengan diare (p= 0,031; OR= 0,175). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan bermakna antara sumber air minum yang dikonsumsi dengan diare dan balita yang mengkonsumsi air minum isi ulang beresiko lebih besar untuk menderita diare
  • xiii, 78 hlm. : ilus.