PERSEPSI DOSEN TENTANG MAHASISWI BERCADAR DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI IMAM BONJOL PADANG
Daftar Isi:
- Rahmat Hidayat Nim 1512020017, ’’Persepsi Dosen tentang Mahasiswi Bercadar di UIN Imam Bonjol Padang” Jurusan Bimbingan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Berdasarkan buku pedoman UIN Imam Bonjol Padang, pasal 6 tentang pakaian dalam ketentuan umum, untuk perempuan tidak ada aturan memakai cadar. Kenyataannya di lapangan ditemukan beberapa orang mahasiswi bercadar. Terkait dengan itu bagaimana persepsi dosen tentang mahasiswi bercadar di UIN Imam Bonjol Padang Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah, untuk mengetahui persepsi dosen, dan faktor yang mempengaruhinya tentang mahasiswi bercadar di UIN Imam Bonjol Padang. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang menggunakan metode kualitatif, dengan jenis deskriptif. Sumber data dalam penelitian, yaitu dosen UIN Imam Bonjol Padang, dengan menggunakan teknik purposive sampling diperoleh sebanyak 12 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini mengungkapkan, bahwa: 1) Persepsi dosen tentang mahasiswi bercadar terbagi menjadi dua persepsi, yaitu positif dan negatif. Positif, karena penilaian tentang mahasiswi bercadar, memiliki iman dan ahklak yang kuat, berpakaian sesuai dengan syariat Islam, kagum karena ketaatannya menjalankan syariat Islam, sopan dan santun, dan terhindar dari pandangan syahwat lawan jenisnya. Negatif, karena penilaian, menuduh mahasiswi bercadar sebagai kelompok radikal, tidak semua baik ahklaknya, tertutup dan susah bersosialisasi, tidak berpakaian sesuai dengan syariat Islam, dan menghambat proses komunikasi belajar di dalam lokal. 2) Faktor yang mempengaruhi persepsi dosen tentang mahasiswi bercadar di UIN Imam Bonjol Padang, terbagi menjadi dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal, adalah: pengalaman masa lalu dan pemahaman diri terhadap agama. Faktor eksternal, adalah: faktor lingkungan masyarakat, media sosial, dan pengaruh budaya barat.