perilaku belanja online mahasiswa fakultas dakwah dan ilmu komunikasi UIN imam bonjol padang
Daftar Isi:
- Skripsi ini berjudul “Perilaku Belanja Online Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Imam Bonjol Padang” disusun oleh Afrita Melani Putri, NIM 1512020075, Jurusan Bimbingan Konseling Islam, pada Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang. Belanja online merupakan salah satu cara yang dapat membantu dalam melakukan pencarian dan membeli barang secara online yang sudah menjadi gaya hidup dalam berbelanja. Perilaku belanja online juga terjadi pada mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi di antaranya membeli make up, pakaian aksesoris dan lain sebagainya, mahasiswa sepatutnya bisa mengontrol gaya hidup yang semakin modern. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku kognitif, afektif dan konatif mahasiswa yang berbelanja online. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi dan wawancara. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang berbelanja secara online, dikuat dengan informasi dan teman mereka. Teknik penetapan subjek dalam penelitian ini menggunakan teknik snowball sampling Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Perilaku belanja online dikalangan mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Imam Bonjol Padang dilihat dari aspek kognitif, yaitu semua informan selalu ingin tahu tentang perkembangan informasi-informasi belanja online. Informan juga percaya dengan informasi tentang tawaran berbelanja di online shop, namun juga ada informan yang tidak percaya berbelanja di online shop, karena sudah pernah tertipu saat berbelanja di online shop. Selanjutnya dilihat dari aspek afektif, yaitu informan yang merasa puas membeli barang-barang di online shop, ini dikarenakan barang dan produk online mudah, murah, hemat tenaga. Hai ini membuat mereka sering membeli barang secara online. Informan juga ada merasa tidak puas saat membeli dan menerima barang, karena tidak sesuai warnah, ukuran, harga, tetapi mereka tetap berbelanja online. Dari aspek konatif, yaitu hampir semua infoman membeli barang-barang online seperti, berusaha meminta uang tambahan belanja kepada orang tua, meminjam atau berhutang uang. informan juga mau menggunakan uang tabungannya untuk berbelanja bermacam-macam barang di online shop.