PENGUKURAN TINGKAT FLEKSIBILITAS SUPPLY CHAIN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) - Studi Kasus CV. X
Main Author: | Sihotang, Henita Destriani; Universitas Bakrie |
---|---|
Format: | Article application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Bakrie
, 2014
|
Online Access: |
http://journal.bakrie.ac.id/index.php/jurnal_ilmiah_ub/article/view/577 |
Daftar Isi:
- Fleksibilitas supply chain sekarang ini sudah dinilai penting untuk diperhatikan oleh perusahaan apalagi melihat kondisi bisnis yang semakin kompetitif dan tidak pasti. Perusahaan perlu melakukan pengukuran fleksibilitas supply chain sehingga dapat melakukan perbaikan terhadap aspek-aspek yang masih belum maksimal kinerjanya. Dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP), fleksibilitas supply chain CV. X diukur melalui dimensi fleksibilitas persediaan dan fleksibilitas pengiriman. Hasil penelitian dengan menggunakan kuesioner perbandingan berpasangan menunjukkan bahwa tingkat fleksibilitas CV. X dinilai baik dengan nilai 71,69% (dari skala 100%). Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka diperoleh urutan perbaikan yang harus dilakukan CV. X dimulai dari kemampuan perusahaan mengubah jumlah/tipe/tanggal jatuh tempo, kemudian memperbaiki pengaruh terhadap biaya apabila terjadi perubahan jumlah, tipe dan/atau tanggal jatuh tempo pengiriman, dan terakhir barulah perbaikan dilakukan terhadap biaya pergantian supplier ketersediaan gudang/transshipment, dan kemampuan supplier menghasilkan jumlah item dalam jumlah besar