Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Inside Outside Circle Pada Mata Pelajaran IPS Ekonomi Kelas X-1 SMA Negeri 1 Bolangitang Barat
Main Author: | ANSAR GOMA |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Universitas Negeri Gorontalo
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ung.ac.id/skripsi/show/911409058/meningkatkan-hasil-belajar-siswa-dengan-menggunakan-model-pembelajaran-kooperatif-tipe-inside-outside-circle-pada-mata-pelajaran-ips-ekonomi-kelas-x-1-sma-negeri-1-bolangitang-barat.html |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Ansar Goma 911 409 058. 2013. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Inside Outside Circle (IOC) Pada Mata Pelajaran IPS Ekonomi Di Kelas X-1 SMA Negeri 1 Bolangitang Barat Skripsi Konsentrasi Pendidikan Akuntansi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Jurusan S1 Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I ibu Meyko Panigoro S.Pd, M.Pd dan Pembimbing II Ibu Badriyaah Djula S.Pd, M.Pd. Pelaksanaan penelitian ini didasarkan pada rumusan masalah apakah dengan menggunakanakan model pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle (IOC) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi di kelas X-1 SMA Negeri 1 Bolangitang Barat. Metode peneltian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas, subyek penelitian berjumlah 24 orang. Variabel penelitian teerdiri dari variabel input, proses, dan output. Tahapan penelitian terdiri dari persiapan, pelaksanaan tindakan, pemantauan dan evaluasi, analisis dan refleksi. Teknik pengumpulan data yakni menggunakan instrumen penelitian berupa observasi, evaluasi dan dokumentasi.Teknik analisis data dilaksanakan secara kuantitatif serta menggunakan kriteria penilaian prestasi hasil belajar. Sebagai kesimpulan dari penelitian ini adalah hipotesi penelitian yang berbunyi: jika guru menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle (IOC)pada kelas X-1 di SMA Negeri 1 Bolangitang Barat maka hasil belajar akan meningkat, dapat diterima karena didukung dengan hasil belajar siswa yang meningkat pada tahap observasi awal hasil belajar hanya 45% setelah dilakukan siklus I meningkat menjadi 62,5% dan meningkat lagi setelah dilakukan siklus II menjadi 83,3%. Hasil pengamatan kegiatan guru juga meningkat dari 73,34% pada siklus I menjadi 90,00% pada siklus II. Hasil pengamatan kegiatan siswa juga meningkat dari 73,9% pada siklus I menjadi 82,61% pada siklus II. Kata Kunci: Hasil Belajar Siswa, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Inside Outside Circle (IOC)