FORMULASI DAN EVALUASI NANOEMULSI EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L) SEBAGAI ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN DPPH SECARA IN VITRO

Main Author: TANIA SIMBALA
Format: Bachelors
Terbitan: Universitas Negeri Gorontalo , 2018
Subjects:
Dan
L)
In
Online Access: http://repository.ung.ac.id/skripsi/show/821413036/formulasi-dan-evaluasi-nanoemulsi-ekstrak-kulit-buah-manggis-garcinia-mangostana-l-sebagai-antioksidan-menggunakan-dpph-secara-in-vitro.html
Daftar Isi:
  • Tania simbala, 2017. Formulasi Dan Evaluasi Nanoemulsi Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia Mangostana L) Sebagai Antioksidan Menggunakan DPPH Secara In Vitro. Skripsi, Program Studi S1 Farmasi, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing 1 Dr. Lintje Boekoesoe,.M.Kes Dan Pembimbing II Nur Ain Thomas, S.Si.,M.Si.,Apt Adanya efek oksidatif yang ditimbulkan oleh paparan radiasi sinar ultaviolet dan polusi udara dapat menyebabkan kulit rusak atau Terjadi penuaan dini, Manggis merupakan salah satu buah yang digemari oleh masyarakat indonesia. Dimana manggis memiliki kandungan senyawa flavonoid diduga xanton yang dapat berfungsi sebagai antioksidan Yang diformulasikan dalam sediaan nanoemulsi. Tujuan menentukan formulasi dan evaluasi nanoemulsi ekstrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana L) serta mengetahui efektivitas antioksidan pada sediaan nanoemulsi secara in vitro. Formulasi nanoemulsi dibuat menjadi tiga kosentrasi ekstrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana L) yaitu F11A0,1%, F11B 0,2%,F11C 0,3%. Evaluasi yang dilakukan meliputi pengukuran PSA (Particle Size Anlyzer), Uji organoleptik, uji pH dan uji viskositas yang dilakukan selama 6 siklus dari waktu T0-T12, dimana sediaan disimpan pada suhu ruangan sebagai kontrol dan suhu ekstrim pada Freeze thaw pada suhu dingin 4oC selama 24 jam dan pada suhu 40oC selama 24 jam sebagai sampel uji. Pada pengujian aktivitas nanoemulsi eksttrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana L) dibuat dengan variasi kosentrasi yaitu F11A0,1%, F11B 0,2%,F11C 0,3%. Mengalami penurunan absorbansi srapan rata-rata 0,109; 0,091;0,088; dengan persen pengikat radikal bebes DPPH 38,41%; 50,84%;53,10%. Hasil penelitian menunjukan bahawa ekstak kulit buah manggis (Garcinia mangostana L) dapat diformulasikan dalam sediaan nanoemulsi yang stabil secara fisik dengan ukuran diameter partikel 14,5 nm dan memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat karena memiliki aktivitas antioksidan persen rendamen raikal bebas (IC50 ) adalah sebesar 1,36 g/mL Kata kunci : Nanoemulsi, ekstrak kulit buah manggis, aktivitas antioksidan