PENETAPAN PARAMETER STANDARISASI EKSTRAK METANOL HERBA SURUHAN (Peperomia Pellucida L. Kunth) SEBAGAI BAHAN BAKU OBAT HERBAL TERSTANDAR

Main Author: AYU PURNAMA PUTRY A. PILOMONU
Format: Bachelors
Terbitan: Universitas Negeri Gorontalo , 2017
Subjects:
L.
Online Access: http://repository.ung.ac.id/skripsi/show/821413029/penetapan-parameter-standarisasi-ekstrak-metanol-herba-suruhan-peperomia-pellucida-l-kunth-sebagai-bahan-baku-obat-herbal-terstandar.html
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Ayu Purnama Putry A. Pilomonu. 2017. Penetapan Parameter Standarisasi Ekstrak Metanol Herba Suruhan (Peperomia pellucida L. Kunth) Sebagai Bahan Baku Obat Herbal Terstandar. Skripsi, Program Studi S1, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Moh. Adam Mustafa, S.Si M.Sc. dan Pembibing II Dra. Nurhayati Bialangi.,M.Si. Penetapan parameter standarisasi ekstrak metanol herba suruhan (Peperomia pellucida L. Kunth) sebagai bahan baku obat herbal terstandar telah dilakukan. Standarisasi merupakan parameter paradigma mutu yang memenuhi syarat standar, yaitu parameter spesifik berfokus pada senyawa yang memberikan aktivitas farmakologis, meliputi identitas, organoleptik ekstrak, kadar senyawa terlarut dalam pelarut tertentu dan uji kandungan kimia. Parameter non spesifik berhubungan dengan aspek keamanan dan stabilitas ekstrak dan sediaan yang dihasilkan meliputi penentuan susut pengeringan, bobot jenis, kadar air, kadar abu total dan kadar abu tidak larut asam. Standarisasi dimaksudkan untuk menentukkan berapa batas maksimal yang diperbolehkan terhadap material berbahaya yang terdapat dalam suatu ekstrak. Hasil pengujian parameter spesifik menunjukan identitas dan organoleptik ekstrak berbentuk ekstrak kental, berwarna hijau kehitaman, memiliki rasa sepat dan berbau mint. Dengan kandungan senyawa terlarut dalam air 14,751 % 1,312, senyawa terlarut dalam n-heksan 8,260 % 0,719 dan senyawa terlarut dalam metanol 15,412 % 0,116, dan hasil kandungan kimia suruhan positif mengandung senyawa alkaloid, falvonoid, tanin, saponin, steroid dan terpenoid. Hasil pengujian parameter non spesifik ekstrak metanol herba suruhan menunjukkan susut pengeringan 4,288 % 1,241, kadar air 26,077 % 0,228, kadar abu total 8,18 % 0,288, kadar abu tidak larut asam 7,427 % 0,390 dan bobot jenis ekstrak 0,5 % adalah 1,044 gr/mL 0,024. Dari data yang dihasilkan, ekstrak metanol herba suruhan memenuhi persyaratan secara umum sebagai bahan baku obat herbal terstandar. Kata kunci : parameter standarisasi, spesifik dan non spesifik, bahan baku obat herbal