Deskripsi Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Pembelajaran Fisika Materi Getaran dan Gelombang
Main Author: | AGUSTINA YUSUF |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Universitas Negeri Gorontalo
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ung.ac.id/skripsi/show/421409104/deskripsi-penerapan-model-pembelajaran-kooperatif-tipe-jigsaw-pada-pembelajaran-fisika-materi-getaran-dan-gelombang.html |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Agustina Yusuf, 2016. Deskripsi Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Pembelajaran Fisika Materi Getaran dan Gelombang. Di SMP Negeri 1 Tapa Kabupaten Bonebolango. Jurusan Pendidikan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Bapak Dr. Masri Kudrat Umar S.Pd, M.Pd dan Pembimbing II Bapak Citron S. Payu S.Pd, M.Pd . Permasalahan yang diagkat dalam penelitian ini adalah " Bagaimana penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw pada pembelajaran fisika materi Getaran dan Gelombang" di SMP Negeri 1 Tapa. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberi gambaran penerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw pada pembelajaran fisika materi Getaran dan Gelombang. Penelitian ini dilakukan untuk menemukan informasi ilmiah melalui data kualitatif, yang selanjutnya dipaparkan secara deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi (pengamatan). Instrumen berupa lembar pangamatan aktivitas guru dan lembar pengamatan aktivitas siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di SMP Negeri 1 Tapa untuk gambaran tentang aktivitas guru dan aktivitas siswa secara keseluruhan dari pertemuan I dan pertemuan II, untuk aktivitas guru mencapai 44,4 % dikategorikan Sangat Baik (SB), untuk kategori Baik (B) mendapatkan skor 37,7 %, untuk kategori Cukup (C) sebesar 12,04 % dan untuk kategori Kurang (K) sebesar 5,86 %. Selanjutnya pada aktivitas siswa mencapai 49.45 % untuk kategori Sangat Baik (SB). Untuk kategori Baik (B) sebesar 40.17 %. Untuk kategori Cukup (C) mencapai 7,68 %. Dan untuk kategori kurang (K) mencapai skor 2,72 %. Hasil belajar siswa sebagian besar di atas Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 75, dengan presentase secara klasikal didapatkan 17 siswa dari 19 siswa yang tuntas dengan presentase nilai (95,44) sedangkan siswa yang tidak tuntas yaitu sebanyak 2 siswa dari 19 siswa yaitu dengan presentase nilai rendah (67). Kata kunci : pembelajaran kooperatif, Jigsaw, aktivitas guru, aktivitas siswa