PERGESERAN BUDAYA RITUAL SISIRU Studi kasus Pada Masyarakat Jawa Tondano Dalam Pelaksanaan Doa Arwah Tahunan Di Desa Kaliyoso, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo

Main Author: NURMA DJAHUNO
Format: Bachelors
Terbitan: Universitas Negeri Gorontalo , 2018
Subjects:
Doa
Di
Online Access: http://repository.ung.ac.id/skripsi/show/281414049/pergeseran-budaya-ritual-sisirustudi-kasus-pada-masyarakat-jawa-tondano-dalam-pelaksanaan-doa-arwah-tahunan-di-desa-kaliyoso-kecamatan-dungaliyo-kabupaten-gorontalo.html
Daftar Isi:
  • Nurma Djahuno Nim 281 414 049 Pergeseran Budaya Ritual Sisiru, Skripsi, Jururusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo 2018. Dibimbing Oleh Bapak . Prof. Dr. Rauf A. Hatu.M.Si (pembimbing I) dan Ibu Yowan Tamu, S, Ag, M.A (pembimbing II). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang faktor pendorong Pergeseran Budaya Ritual Sisiru dalam Doa Arwah tahunan. Adapun penelitian ini dilakukan di Desa kaliyoso Kecamatan Dungaliyo kabupaten Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif, pengumpulan data daam penelitian ini dilakukan dengan tehnik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian oleh peneliti yang mendorong terjadinya pergeseran budaya ritual sisiru yaitu faktor ekonomi yang rendah, faktor lemaahnya sistem adat, faktor modernisasi, faktor rasa ingin berbaur dan faktor lingkungan. Berdasarkan peneitian ini ditemukan bahwa masyarakat Jawa Tondano sangatlah kurang dalam berinteraksi dengan masyarakat Gorontalo walaupun sudah bertahun-tahun tinggal dalam satu wilayah namun interaksinya masih sangat kurang. Dalam penelitian ini faktor yang paling banyak yang mempengaruhi bergesernya budaya ritual sisiru khususnya doa arwah tahunan karena rendahnya ekonomi masyarakat Jawa Tondano. Kata Kunci : Pergeseran Budaya, Ritual Sisiru.