Mengapa Pendidikan Luar Sekolah Sebagai Residu?
Main Author: | Misran Rahman |
---|---|
Other Authors: | UNG |
Format: | Article |
Terbitan: |
UNG Press
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ung.ac.id/karyailmiah/show/254/mengapa_pendidikan_luar_sekolah_sebagai_residu_.html |
Daftar Isi:
- Tulisan ini dilatarbelakaangi oleh adanya realitas kehidupan dimana di kalangan masyarakat gaung pendidikan luar sekolah tergilas oleh pendidikan formal. Hal ini disebabkan oleh paradigma masyarakat yang lebih mengutamakan ijazah daripada kualitas keilmuannya. Selama ini pendidikan seakan-akan hanya menghasilkan lulusan atau manusia-manusia yang menyelesaikan suatu program dengan memperoleh ijazah sehingga seseorang dianggap berhasil jika memiliiki ijazah tertentu. Gejala ini erat kaitannya dengan persyaratan rekrutmen yang diajukan baik oleh instansi pemerintah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun pegawai instansi swasta yang lebih mementingkan ijazah dibandingkan kompetensi. Dengan adanya fenomena tersebut pendidikan sekolah (formal) menjadi sesuatu yang popular di kalangan masyarakat sementtara pendidikan luar sekolah termasuk pendidikan nonformal menjadi residu di masyarakat.