PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT DI KELAS IV SDN 04 TELAGA KABUPATEN GORONTALO
| Main Author: | SUSANTI NGABITO |
|---|---|
| Format: | Bachelors |
| Terbitan: |
Universitas Negeri Gorontalo
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ung.ac.id/skripsi/show/151412141/penerapan-model-pembelajaran-kooperatif-tipe-make-a-match-dalam-meningkatkan-pemahaman-konsep-penjumlahan-bilangan-bulat-di-kelas-iv-sdn-04-telaga-kabupaten-gorontalo.html |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Susanti Ngabito, 2016. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match Dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep Penjumlahan Bilangan bulat di Kelas IV SDN 04 Telaga Kabupaten Gorontalo. Skripsi, Program Studi S-1 PGSD Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dra. Martianty Nalole, M.Pd, Pembimbing II Dra. Samsiar RivaI, S.Pd, M.Pd. Masalah penelitian ini adalah Apakah penerapan model pembelajaran make a match dapat meningkatkan pemahaman konsep penjumlahan bilangan bulat di kelas IV SDN 04 Telaga Kabupaten Gorontalo? Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran make a match dalam meningkatkan pemahaman konsep penjumlahan bilangan bulat di kelas IV SDN 04 Telaga Kabupaten Gorontalo. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas di kelas IV SDN 04 Telaga Kabupaten Gorontalo. Subjek penelitian ini adalah kelas IV yang berjumlah 24 siswa yang terdiri dari 13 laki-laki dan 11 perempuan. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 siklus, dengan empat tahapan penelitian, yakni persiapan, pelaksanaan tindakan, pemantauan dan evaluasi, refleksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada siklus I, dari 24 siswa yang dikenai tindakan, yang memperoleh nilai kriteria ketuntasan minimal 75 ke atas hanya 9 siswa atau 37,5%, sedangkan yang mendapatkan nilai di bawah kriteria ketuntasan minimal 75 ke atas sebanyak 62,5%. Hal ini belum berhasil, sehingga dilaksanakan tindakan siklus II, dari 24 siswa yang dikenai tindakan sebanyak 20 siswa atau 83,4% yang berhasil mencapai nilai kriteria ketuntasan, sementara yang belum berhasil hanya 16,6%. Hasil capaian ini melebihi target yang telah ditetapkan. Dari hasil penelitian tindakan kelas ini disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match pemahaman konsep penjumlahan bilangan bulat di kelas IV SDN 04 Telaga Kabupaten Gorontalo meningkat. Kata Kunci: Make a Match, pemahaman konsep, penjumlahan bilangan bulat