Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Materi Masalah Sosial Melalui Media Audio Visual Di Kelas IV SDN 2 Batudaa Kabupaten Gorontalo
Main Author: | VIVIN SEPTIYANA IMULA |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Universitas Negeri Gorontalo
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ung.ac.id/skripsi/show/151409177/meningkatkan-pemahaman-siswa-pada-materi-masalah-sosial-melalui-media-audio-visual-di-kelas-iv-sdn-2-batudaa-kabupaten-gorontalo.html |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Vivin Septiana Imula. 2013. Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Materi Masalah Sosial Melalui Media Audio Visual Di Kelas IV SDN 2 Batudaa Kabupaten Gorontalo. (Skripsi). Jurusan PGSD. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dra. Hj. Hakop Walangadi, M.Si Pembimbing II Drs. H. Haris Mahmud, S.Pd, M.Si Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah pemahaman siswa pada materi masalah sosial di kelas IV SDN 2 Batudaa Kabupaten Gorontalo dapat ditingkatkan melalui media audio visual? Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa pada materi masalah sosial melalui penggunaan media audio visual di kelas IV SDN 2 Batudaa Kabupaten Gorontalo. Penelitian tindakan kelas ini akan dilaksanakan di kelas IV SDN 2 Batudaa Kabupaten Gorontalo pada semester genap tahun pelajaran 2012/2013. Siswa yang dikenai tindakan berjumlah 20 orang. Teknik pengumpulan data meliputi : tes, dan observasi. Data yang telah diperoleh melalui instrumen selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik persentase, untuk selanjutnya dikonversikan dalam bentuk kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I terlihat bahwa 3 aspek tentang (1) Aspek kerjasama terdapat 8 orang siswa (40%) kategori baik, 7 orang siswa (35%) kategori cukup dan 5 orang siswa (25%) kategori kurang. (2) Aspek keberanian terdapat 6 orang siswa (30%) kategori baik, 8 orang siswa (40%) kategori cukup dan 6 orang siswa (30%) kategori kurang. (3) Aspek menyimpulkan terdapat 7 orang siswa (35%) kategori baik, 8 orang siswa (40%) kategori cukup dan 5 orang siswa (25%) kategori kurang. Setelah dilaksanakan tindakan pada siklus 2 menunjukkan bahwa, terlihat 3 aspek tentang (1) Aspek kerjasama terdapat 18 orang siswa (90%) kategori baik, dan 2 orang siswa (10%) kategori cukup. (2) Aspek keberanian terdapat 18 orang siswa (90%) kategori baik dan 2 orang siswa (10%) kategori cukup. (3) Aspek menyimpulkan terdapat 17 orang siswa (85%) kategori baik dan 3 orang siswa (15%) kategori cukup. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis tindakan dalam penelitian yang berbunyi : Jika media audio visual digunakan dalam proses pembelajaran, maka pemahaman siswa pada materi masalah sosial di kelas IV SDN 2 Batudaa Kabupaten Gorontalo akan meningkat maka penelitian ini dinyatakan berhasil atau hipotesisnya diterima. Kata kunci : Pemahaman siswa, Media audio visual