MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PENGURANGAN PECAHAN CAMPURAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE PADA SISWA KELAS V SDN NO. 85 KOTA TENGAH KOTA GORONTALO
| Main Author: | YULIATI YUSUF |
|---|---|
| Format: | Bachelors |
| Terbitan: |
Universitas Negeri Gorontalo
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ung.ac.id/skripsi/show/151408324/meningkatkan-kemampuan-menghitung-pengurangan-pecahan-campuran-melalui-model-pembelajaran-kooperatif-tipe-think-pair-share-pada-siswa-kelas-v-sdn-no-85-kota-tengah-kota-gorontalo.html |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Yuliati Yusuf, NIM 151 408 324. 2012. Meningkatkan Kemampuan Menghitung Pengurangan Pecahan Campuran Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share Pada Siswa Kelas V SDN No. 85 Kota Tengah Kota Gorontalo. Skripsi, Jurusan S1-PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dra. Samsiar Rivai, S.Pd M.Pd, Pembimbing II Ismail Pioke S.Pd M.Pd. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) kemampuan menghitung pengurangan pecahan campuran pada siswa kelas V SDN No. 85 Kota Tengah Kota Gorontalo meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menghitung pengurangan pecahan campuran melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK). Variabel penelitian yang digunakan adalah variabel input, variabel proses dan variabel output. Instrument penelitian yang digunakan dalam mengumpul data adalah observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada pelaksanaan siklus I terdapat 13 orang atau 56,52% siswa yang mampu menghitung pengurangan pecahan campuran dan 9 orang atau 39,13% siswa yang tidak mampu menghitung pengurangan pecahan campuran. Pada pelaksanaan siklus II terdapat 19 orang atau 82,61% siswa yang mampu menghitung pengurangan pecahan campuran, sementara untuk siswa yang tidak mampu menghitung pengurangan pecahan campuran ada 4 orang atau 17,39% siswa. Hasil penelitian ini berdasarkan dari pengolahan data yang dilakukan oleh peneliti pada siklus I dan siklus II dengan aspek-aspek kegiatan siswa yang diamati dan dinilai terdiri dari 2 aspek yakni : (a) kemampuan dalam mengurang pecahan campuran (b) kemampuan dalam mengurang pecahan campuran melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share. Hal ini berarti terjadi peningkatan terhadap kemampuan mengurang pecahan campuran pada siswa kelas V SD No.85 Kota Tengah Kota Gorontalo. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) meningkatkan kemampuan menghitung pengurangan pecahan campuran. Kata Kunci: Kemampuan, kooperatif, Think Pair Share