ANALISIS PERBANDINGAN BPHTB SEBELUM DAN SESUDAH MENJADI PAJAK DAERAH DALAM MEMBERIKAN KONTRIBUSI TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (Studi kasus pada Dinas Pelayanan Pajak Kota Bandung Tahun 2007-2014)
Main Author: | Saqia, Dinar Putri |
---|---|
Format: | Thesis application/pdf |
Terbitan: |
Universitas Widyatama
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.widyatama.ac.id/xmlui/handle/123456789/7204 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan sistem pemungutan BPHTB sebelum dan sesudah menjadi pajak daerah dalam kontribusi terhadap pendapatan asli daerah Kota Bandung, serta untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan antara BPHTB sebelum dan sesudah menjadi pajak daerah dalam kontribusi terhadap pendapatan asli daerah Kota Bandung periode 2007-2014. Faktor yang diuji dalam penelitian ini adalah BPHTB sebelum dan sesudah menjadi pajak daerah dalam kontribusi terhadap pendapatan asli daerah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dan komparatif. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan realisasi anggaran Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bandung. Teknik penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik nonprobability sampling dengan metode purposive sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah laporan realisasi anggaran Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bandung periode 2007-2014. Sedangkan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah paired t-test sample statistic pada taraf signifikansi sebesar 5%. Program yang digunakan dalam menganalisis data menggunakan Statistical Package for Social Sciences (SPSS) Ver.20.00. Hasil penelitian menunjukan bahwa Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebelum menjadi pajak daerah dalam memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah Kota Bandung periode 2007-2008 menunjukan nilai kontribusi termasuk kedalam kategori sangat kurang, sedangkan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sesudah menjadi pajak daerah dalam memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah Kota Bandung periode 2011-2014 menunjukan nilai kontribusi termasuk kedalam kategori cukup baik. Selain itu hasil penelitian menunjukan bahwa adanya perbedaan secara signifikan antara Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebelum dan sesudah menjadi pajak daerah dalam memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah Kota Bandung.