Respons Pertumbuhan dan Produksi Kedelai (Glycine max (L.) Merill) Terhadap Aplikasi Pupuk Kandang Sapi dan Pupuk Organik Cair
Main Authors: | tamba, hendri; university of North Sumatera, Irmansyah, T.; University of North Sumatera, Hasanah, Yaya; University of North Sumatera |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Program studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara-Medan
, 2017
|
Online Access: |
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/agroekoteknologi/article/view/15423 https://jurnal.usu.ac.id/index.php/agroekoteknologi/article/view/15423/7276 |
Daftar Isi:
- Produksi kedelai nasional mengalami penurunan setiap tahunnya. Rendahnya produksi kedelai Indonesia salah satunya dikarenakan belum maksimalnya pengetahuan petani dalam penggunaan teknologi produksi yang mendukung pertanian berkelanjutan. Banyak cara yang digunakan untuk memenuhi ketersediaan unsur hara dalam tanah salah satunya adalah melalui pemupukan.Tujuan penelitian yakni untuk mengetahui respons pertumbuhan dan produksi kedelai terhadap aplikasi pupuk kandang sapi dan pupuk organik cair. Penelitian dilaksanakan di Jalan Setia Budi, Simpang Pemda, Kecamatan Medan Selayang pada Januari - Maret 2016, menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan dua faktor yaitu Pupuk Kandang Sapi (0, 4, 8, 12 t/ha) dan Pupuk Organik Cair (20, 40, 60 ml/l). Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, berat kering akar, bobot 100 biji, dan diameter batang, dan jumlah polong berisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang sapi meningkatkan tinggi tanaman 3 – 5 MST. Pemberian pupuk organik cair meningkatkan tinggi tanaman 3 MST, diameter batang, dan jumlah polong berisi. Interaksi berpengaruh nyata terhadap jumlah cabang produktif.Kata kunci : kedelai, pupukkandang sapi, pupuk organik cair