Daftar Isi:
  • UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) memainkan peran yang sangat penting didalam pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia seiring dengan jumlah perusahaan yang semakin bertambah. Semua jenis perusahaan yang ada bisa ikut andil dalam MEA. Dari jenis perusahaan besar sampai jenis perusahaan yang kecil. Pemerintah diminta ikut andil dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas UMKM dari segala lini termasuk dalam persaingan pasar. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif. Obyek yang menjadi sasaran penelitian adalah analisis peranan pemerintah dalam meningkatkan daya saing UMKM pada pengrajin logam pisau di Desa Hadipolo. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif analisis, yang memaparkan data-data yang ditemukan di lapangan dan menganalisisnya untuk mendapatkan kesimpulan yang benar, akurat. Penelitian ini mengambil 10 responden dari pelaku pengrajin logam pisau dan 1 responden dari kepala Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM pada bagian UMKM. Tahun 2016 ini dunia bisnis akan dihadapkan dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) atau pasar global Asia Tenggara, untuk menghadapinya diperlukan kekuatan-kekuatan atau daya saing dari pihak dalam tapi dari pihak luar atau pihak pemerintah. Peran serta pemerintah dalam membantu meningkatnya daya saing UMKM pengrajin logam pisau di Desa Hadipolo yang berupa bantuan pinjaman permodalan yang bekerja sama dengan Bank Jateng, proses produksi dengan bantuan pemberian alat produksi, hingga pemasaran harus dikelola dengan semaksimal mungkin, jika untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Di samping bantuan-bantuan di atas, pemerintah juga mengadakan beberapa pelatihan atau pembinaan untuk meningkatkan SDM yang berkualitas, pembinaannya meliputi pembinaan SDM, pembinaan manajerial, pembinaan teknis. Peran serta pemerintah di sini merangkul semua sektor UMKM yang ada di Kota Kudus. Banyak orang yang menilai suatu hal yang berhubungan dengan pemerintah itu sulit dan lama. Alasan para pelaku UMKM tidak mempunyai banyak waktu untuk mengurusi bantuan-bantuan, jadi ada beberapa pengrajin logam belum mendapatkan bantuan. Namun semua sektor UMKM yang ada di Kota Kudus di rangkul oleh Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UMKM untuk sama-sama berkembang dan maju.