Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Carousel Dengan Tipe NHT (Number Head Together) Pada Pemahaman Siswa Mata Pelajaran Akidah Akhlak Di MA NU Ibtidaul Falah Kudus” Skripsi: Fakultas Tarbiyah, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Institut Agama Islam Negeri Kudus 2019
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Carousel dalam meningkatkan pemahaman siswa, 2) penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Number Head Together) dalam meningkatkan pemahaman siswa, 3) perbedaan efektivitas antara model pembelajaran kooperatif tipe Carousel dengan tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap tingkat pemahaman siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen tentang efektivitas model pembelajaran Tipe Carousel dengan Tipe NHT (Number Head Together) untuk meningkatkan pemahaman siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap, masing-masing tahap dilanjutkan eksperimen pembelajaran dengan menggunakan dua model pembelajaran yaitu model Tipe Carousel dengan Tipe NHT (Number Head Together). Penelitian tahap II dilakukan untuk menunjukkan konsistensi peningkatan pemahaman siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol pada tahap I. Sampel yang diambil 78 peserta didik. Dari jumlah sampel tersebut dibagi menjadi dua kelas masing-masing kelas berjumlah 39 peserta didik. Instrumen yang digunakan adalah tes. Data pemahaman siswa pada kelas manipulasi dianalisis dengan uji beda dengan kelas kontrol, selanjutnya dibuktikan dengan uji beda dengan kelas kontrol, selanjutnya dibuktikan dengan uji beda t test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada tahap I hasil nilai rata-rata akhir (post test) peserta didik kelas eksperimen sebesar 89,10 dan kelas control sebesar 85,59. Perhitungan uji Independent Sample t Test, hasil yang di dapat yaitu hitung -3,115 < -1992, dan nilai signifikansi ttest sebesar 0,003 < 0,05 sehingga H0 ditolak dan terima H1 . Artinya terdapat perbedaan efektivitas antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kemudian Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada tahap II hasil nilai rata-rata akhir (post test) peserta didik kelas eksperimen sebesar 88,95 dan kelas kontrol sebesar 84,41. Perhitungan uji Independent Sample t Test, hasil yang di dapat yaitu t hitung 4,828> ttabel 1992 dan nilai signifikansi t-test sebesar 0,000 < 0,05 sehingga H0 ditolak dan terima H1 . Artinya terdapat perbedaan efektivitas antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Carousel untuk pembelajaran akidah akhlak memiliki daya respon pada diri siswa lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan model pembelajaran NHT (Number Head Togheter). hal itu ditunjukkan adanya peningkatan secara umum atas nilai pemahaman siswa. Berdasarkan haasil penelitian eksperimen yang telah dilakukan pada tahap II, terjadi konsistensi antara hasil analisis diskripsi dan menunjukkan nilai peningkatan pemahaman siswa yang sama-sama mengalami peningkatan pada eksperimen tahap I.