Daftar Isi:
  • Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran signifikan bagi pertumbuhan sektor perekonomian nasional. Selain peran penciptaan unit usaha dan penyerapan tenaga kerja, UMKM juga berkontribusi dalam produk domestik bruto (PDB) dan total nilai ekspor nasional. Namun kontribusi UMKM di bidang ekspor masih terbilang rendah. Permasalahan tersebut terjadi karena masih banyak para pelaku UMKM yang belum mampu membaca peluang pasar, kelemahan permodalan, kelemahan manajerial, termasuk kelemahan dalam memperoleh informasi akses pasar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian field research, pendekatan kualitatif, sumber data primer dan sekunder serta menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi yang diperoleh dari informan terkait dengan permasalahan penelitian. Penelitian ini menggunakan objek penelitian di Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) Syariah Demak. Dari hasil penelitian diketahui bahwa pelaksanaan strategi pemberdayaan dilakukan melalui program Devisi Pengembangan Kapasitas Usaha (KPU) sebagai wujud pembelajaran dan pembinaan guna meningkatkan pengetahuan para pelaku UMKM dan memotivasi mereka dalam berusaha maupun berwirausaha. Faktor-faktor yang mendukung dalam pemberdayaan UMKM adalah adanya pemberian jasa manajemen atau capacity building kepada pelaku UMKM. Hal ini memberikan nilai plus bagi pihak ULaMM Syariah dibandingkan lembaga pembiayaan lain. Faktor penghambat dalam pemberdayaan UMKM di daerah Demak adalah akses terhadap modal yang sulit dijangkau, pengelolaan yang kurang professional, kesulitan dalam persaingan usaha yang semakin pesat, kendala tentang sulitnya pemasaran, kemampuan manajerial yang juga terbatas. Dengan adanya maksimalisasi pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah Demak, akan berpengaruh terhadap kesejahteraan UMKM, semakin terbukanya lapangan pekerjaan, terciptanya kemitraan yang saling menguntungkan dari para pelaku UMKM dan pihak ULaMM Syariah, dan berujung kepada semakin majunya usaha-usaha di daerah tersebut sehingga hal tersebut akan menjadi kontribusi bagi pertumbuhan sektor perekonomian daerah dan nasional.