PENINGKATAN KUALITAS MINYAK KELAPA SAWIT DENGAN PENDEKATAN LEAN SIX SIGMA (Studi Kasus di PT. Sawit Mas Parenggean)

Main Author: GUSTAF ALFIKRI
Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: ITATS , 2019
Subjects:
Online Access: http://library.itats.ac.id//index.php?p=show_detail&id=28150
Daftar Isi:
  • ABSTRAKDalam industri minyak kelapa sawit (CPO), kualitas merupakan faktorpenting untuk kelangsungan bisnis. Kandungan air dan asam lemak bebas (ALB)seringkali melebihi batas maksimal yang telah ditetapkan sehingga menyebabkanpenurunan kualitas dari produksi CPO. Untuk meningkatkan kualitas CPO,penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode lean six sigma. Bagianpertama, difokuskan pada analisis pemborosan serta pemetaan aktivitas proses.Kemudian tingkat kapabilitas proses dievaluasi. Selanjutnya failure mode andeffect analysis digunakan sebagai pertimbangan dasar dalam mengembangkanprogram peningkatan berkelanjutan. Penelitian menunjukkan bahwa kapabilitasproses berada pada level 2 sigma pada kandungan ALB dan 2,36 pada kandunganair. Terdapat 3 jenis waste yang mempengaruhi kualitas yaitu unnecessaryinventories, overproduction, innapriate processes. Upaya yang dilakukan untukmeningkatkan kualitas CPO yaitu berupa melakukan inspeksi terhadap suhu dantekanan mesin vacuum dryer dan membatasi waktu pada proses perebusan buahselama 90-100 menit. Alternatif ini meningkatkan nilai kapabilitas proses menjadi2,5 sigma pada kandungan ALB dan 2,8 sigma pada kandungan air.Kata Kunci : Kelapa Sawit, Kualitas, Lean Six Sigma, Waste, Kapabilitas Proses
  • -