REDESIGN GEOMETRI PELEDAKAN DALAM UPAYA MEMPERBAIKI FRAGMENTASI DI QUARRY ANDESIT DI BUKIT ASAM (PERSERO) TBK,KELURAHAN TANJUNG ENIM SUMATERA SELATAN
| Main Author: | DINASTI SURYA KENCANA RATU AYU |
|---|---|
| Format: | Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
ITATS
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://library.itats.ac.id//index.php?p=show_detail&id=26979 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKPT. Bukit Asam (Persero) Tbk melakukan kegiatan pembongkaran yang terdiri daripengeboran dan peledakan dengan metode tambang terbuka (Quarry). Peledakan akan menghasilkan fragmentasi batuan. Ukuran fragmentasi batuan hasil peledakan sangat penting untuk diperhatikan karena dapat menentukan keberhasilan sebuah peledakan. Design geometri peledakan yang kurang tepat akan menghasilkan boulder di atas standar perusahaan, yaitu 60 cm. Boulder yang terjadi harus dihancurkan lagi dalam crusher. Saat ini crusher dalam kondisi tidak berfungsi. Oleh karena itu boulder diusahakan seminimal mungkin. Tujuan penelitian ini adalah membuat redesign geometri peledakan sehingga menghasilkan fragmentasi dengan boulder seminimal mungkin sehingga tidak memerlukan crusher. Metode yang digunakan untuk menghitung nilai fragmentasi batuan adalah metode teoritis Kuz -Ram. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah boulder adalah dengan membuat redesigngeometri menurut persamaan C.J. Konya dan R.L Ash dengan mempertimbangkan permintaan perusahaan dari rancangan geometri peledakan tersebut. Hasil penelitian menghasilkan tiga redesign geometri. Redesign geometri terbaik pertama denganrumusan R.L Ash diperoleh nilai spacing: 3,375 cm, burden: 2,25 cm dengan hasil material yang tertahan 24,2%, redesign geometri kedua dengan rumusan C.J. Konya(1) diperoleh nilai spacing: 2,5 cm, burden: 1,9 cm dengan hasil material yang tertahan 1,4%, redesign geometri ketiga dengan rumusan C.J Konya (2) diperoleh nilai spacing 2,8 cm, burden: 1,9 cm dengan hasil material yang tertahan 10,6%. Redesign geometri C.J Konya (1) menghasilkan material yang tertahan, yaitu > 60 cm sebesar 1,4%. Berdasarkan usulan geometri menurut persamaan C. J. Konya (1) telah menghasilkan fragmentasi yang sesuai, sehingga tidak diperlukan adanya penggunaan crusher. Kata Kunci : Andesit, Fragmentasi, Geometri, Kuz-Ram, Peledakan.
- -