ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI: HALUSINASI PENDENGARAN DENGAN FOKUS STUDI TERAPI SENI MELUKIS DI PUSKESMAS PURWOKERTO SELATAN
Main Author: | Affan Jalil Setiawan |
---|---|
Format: | Bachelors Thesis |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
D3 KEPERAWATAN PURWOKERTO
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.poltekkes-smg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=21048 http://repository.poltekkes-smg.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/cover.jpeg.jpeg |
Daftar Isi:
- ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI HALUSINASI: PENDENGARAN DENGAN FOKUS STUDI TERAPI MELUKIS DI PUSKESMAS PURWOKERTO SELATANAffan Jalil Setiawan1) Mukhadiono2) Dyah Wahyuningsih3)1) Mahasiswa Program Studi D III Keperawatan Purwokerto2) 3) Dosen Poltekkes Kemenkes SemarangE-mail : affanjs17@gmail.comABSTRAKLatar belakang: Gangguan jiwa adalah sindrom pola perilaku seseorang yang secara khas berkaitan dengan suatu gejala penderitaan (distress) atau hendaya (impairment) dalam satu atau lebih fungsi yang penting dari manusia, yaitu fungsi psikologik, perilaku, biologic. Salah satu gangguan jiwa adalah halusinasi. Halusinasi pendengaran adalah gangguan stimulus dimana pasien mendengar suara-suara terutama suara-suara orang. Pasien halusinasi dapat ditangani menggunakan terapi farmokologi, nonfarmakologi, psikoterapi dan terapi modalitas. Salah satu terapi nonfarmakologi adalah terapi seni melukis. Tujuan: Tujuan terapi seni bukanlah untuk menghasilkan karya seni yang estetik, ataupun untuk mengasah bakat untuk menghasilkan seorang seniman, akan tetapi tujuan akhir yang ingin dicapai oleh terapi seni adalah untuk membantu pasien agar merasa lebih nyaman terhadap diri mereka sendiri.Metode penelitian: Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian deskriptif yaitu metode penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan peristiwa atau fenomena yang ada pada saat ini. Dalam studi kasus ini adalah dua klien (dua kasus) dengan masalah keperawatan dan diagnosis medis yang sama, yaitu klien dengan gangguan persepsi sensori: halusinasi pendengaran dalam fase comforting yang mana pasien telah tenang dan dapat berkomunikasi dengan baik.Keyword : Gangguan jiwa, Halusinasi, Terapi Seni, Terapi Melukis
- 123