PENGELOLAAN KEPERAWATAN KETIDAKEFEKTIFAN BERSIHAN JALAN NAFAS PADA AN.M DAN AN.R DENGAN ASMA BRONKHIALDI RSUD BENDAN KOTA PEKALONGAN
Main Author: | Apriliana Efi Iswari |
---|---|
Format: | Bachelors Thesis |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.poltekkes-smg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=20964 http://repository.poltekkes-smg.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/1._Cover_P1337420317023.jpg.jpg |
Daftar Isi:
- Asma bronkhial adalah penyempitan pada bronkus yang bersifat reversible akibat reaksi hipersensitif terhadap pemaparan alergen pada jalan nafas yang menyebabkan tersumbatnya jalan nafas. Untuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien dengan asma bronkhial meliputi pengkajian, intervensi keperawata, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x24 jam di dapatkan perbaikan gejala yang ditandai dengan sesak nafas dan batuk mengalami perbaikan serta sekret yang sudah dapat dikeluarkan. Pemberian asuhan keperawatan pada asma bronkhial dengan ketidakefektifan bersihan jalan nafas berfokus pada pengelolaan respiratory status : ventilation, respiratory status : airway patency dan vital sign status. Hasil perkembangan ditunjukkan pada ketidakefektifan bersihan jalan nafas pada kedua pasien berubah ke arah positif yaitu bunyi napas normal, respiration rate 28-30 x/menit, sekret dapat keluar pada waktu batuk, produksi sekret berkurang, pasien tidak sesak, pada saat di auskultasi tidak terdengar bunyi suara tambahan. Dalam pemberian asuhan keperawatan diperlukan kerja sama antar tim kesehatan, pasien dan keluarga sangat diperlukan untuk keberhasilan asuhan keperawatan, komunikasi teraupetik sangat penting untuk mendukung keberhasilan asuhan keperawatan.Kata kunci : asma bronkhial, ketidakefektifan bersihan jalan nafas
- x, 58 hlm.; 21x29 cm