Metode permukaan respon dan aplikasinya pada pengolahan air limbah lindi hitam dengan menggunakan reaksi Fenton

Main Authors: Sari, Ajeng Arum; Research Center for Chemistry, Indonesian Institute of Sciences, Muryanto, Muryanto, Yasin, Hasbi
Other Authors: Insinas Kemenristekdikti
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Kementerian Perindustrian , 2017
Subjects:
Online Access: http://ejournal.kemenperin.go.id/jrtppi/article/view/2273
http://ejournal.kemenperin.go.id/jrtppi/article/view/2273/pdf_18
Daftar Isi:
  • Pembuatan bioetanol dari tandan kosong kelapa sawit menghasilkan lindi hitam dengan karakteristik nilai COD tinggi dan nilai oksigen terlarut rendah. Lignin sebagai senyawa utama dalam lindi hitam dapat didegradasi dengan menggunakan oksidasi tinggi dari sistem radikal OH seperti metode Fenton. Setelah itu, lindi hitam tersebut dapat didekolorisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi optimum variabel pH, konsentrasi FeSO4, dan konsentrasi H2O2 untuk mendekolorisasi lindi hitam dengan menggunakan metode desain komposit pusat. FeSO4 dan H2O2 digunakan untuk reagen Fenton. Proses pengadukan dilakukan di jar test dengan kecepatan 200 rpm selama 10 menit, kemudian kecepatan pengadukan diturunkan hingga 50 rpm selama 2 jam, dan disedimentasi 24 jam. Dekolorisasi tertinggi lindi hitam diperoleh sebesar 53% pada pH 13 dengan perbandingan volume H2O2 dan FeSO4 1: 1. Metode Fenton mampu mendekolorisasi air limbah lindi hitam dari proses bioetanol sebesar 52% pada pH 13 dengan rasio volume Metode permukaan respon merupakan metode yang baik untuk mengoptimasi variabel-variabel sehingga mampu meningkatkan efisiensi dekolorisasi air limbah lindi hitam. Dekolorisasi air limbah lindi hitam dapat ditingkatkan hingga mencapai 73% apabila pH, konsentrasi FeSO4, dan konsentrasi H2O2 yang digunakan masing-masing sebesar 6,64; 0,1 mM, dan 3,68 mM. Hal ini menunjukkan bahwa metode Fenton mempunyai potensi dalam mengatasi permasalahan air limbah lindi hitam pada proses pembuatan bioetanol.