Potensi Isolat Bakteri Asal Gambut sebagai Agens Pengendali Nematoda Puru Akar Meloidogyne incognita

Main Authors: Efendi, Elvina, Supramana, Giyanto
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: The Indonesian Phytopathological Society (Perhimpunan Fitopatologi Indonesia) , 2022
Subjects:
Online Access: http://journal.ipb.ac.id/index.php/jfiti/article/view/36459
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jfiti/article/view/36459/23181
Daftar Isi:
  • Potential of Bacterial Isolates from Peat Land as Controlling Agent for the Root Knot Nematodes Meloidogyne incognita The root-knot nematodes (Meloidogyne spp.) is an important parasite of cultivated plants and have a wide host range. One of the potential alternative to controlling this pathogen is by utilizing non-pathogenic bacteria. This study aims to evaluate the potential of bacteria from peat as a biological control agent for the root-knot nematodes (M. incognita). In vitro testing was conducted by using filtrate of 15 bacterial isolates against M. incognita juvenile 2 (J2) in a 5 cm petri dish. Fivety juveniles (J2) of M. incognita were added to 4.5 mL of bacterial filtrate and incubated at 27 °C. Nematode mortality was observed at 6, 12, and 24 hours after treatment. The experiment was arranged in a completely randomized design with three replications. The variables observed include the percentage of nematode mortality and the length of lethal exposure to nematodes. Physiological characterization test was carried out to the bacterial isolates including the production of HCN and chitinase enzymes. The results showed that nine bacterial isolates, that are GA2 GAA1, GT1 GTA7, GT1 GTB3, GT1 GTB4, GT1 GTB6, GT1 GTB7, GT1 GTC2, GT1 GTC4, and STDHC4 perform nematicidal activities with mortality level 83% to 94%. Three bacterial isolates, that are GT1 GTB4, GT1 GTB7, and GT1 GTC2 produce chitinase enzymes with lysis index above 1, but none of those isolates produce HCN. Bacterial isolates GT1 GTB4 and GT1 GTB7 had 99% homology with Serratia marcescens from China, and GT1 GTC2 had 99% homology with Streptomyces sp. AT67 from South Korea.
  • Nematoda penyebab puru akar (Meloidogyne spp.) merupakan parasit penting tanaman budi daya dan memiliki kisaran inang yang luas. Salah satu alternatif pengendalian fitonematoda yang potensial ialah pemanfaatan bakteri non-patogen. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi potensi bakteri asal gambut sebagai agens pengendali biologi nematoda puru akar (M. incognita). Pengujian secara in vitro menggunakan filtrat 15 isolat bakteri terhadap M. incognita juvenil 2 (J2) dalam cawan petri. Sebanyak 4.5 mL filtrat bakteri dimasukkan ke dalam cawan petri berdiameter 5 cm, kemudian ditambahkan 50 individu J2 M. incognita dan diinkubasi pada suhu 27 °C. Pengamatan mortalitas nematoda dilakukan pada 6, 12, dan 24 jam setelah perlakuan. Percobaan disusun dalam rancangan acak lengkap dengan 3 ulangan. Peubah yang diamati ialah persentase mortalitas serta lamanya waktu paparan dalam mematikan nematoda. Karakterisasi fisiologis yang dilakukan terhadap isolat bakteri meliputi uji produksi HCN dan enzim kitinase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 9 isolat bakteri yaitu: GA2  GAA1, GT1 GTA7, GT1 GTB3, GT1 GTB4, GT1 GTB6, GT1 GTB7, GT1 GTC2, GT1 GTC4, dan STDHC4 memiliki kemampuan nematisidal dengan mortalitas mencapai 83%–94%. Isolat bakteri GT1 GTB4 dan GT1 GTB7 memiliki homologi 99% dengan Serratia marcescens asal Cina, dan GT1 GTC2 memiliki homologi 99% dengan Streptomyces sp. AT67 asal Korea Selatan. Ketiga isolat tersebut mampu menghasilkan enzim kitinase dengan indeks lisis >1, namun semua isolat tidak ada yang menghasilkan senyawa HCN.