Uji Aktivitas Tabir Surya Ekstrak n-Heksan Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana Linn.) Secara In Vitro
Main Authors: | Ulfa, Tazkia, Priani, Sani Ega, Lukmayani, Yani |
---|---|
Format: | Article info eksperimen laboratorium application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Islam Bandung
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/4998 http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/4998/pdf |
Daftar Isi:
- Radiasi ultraviolet memberikan efek berbahaya pada kulit yang dibagi menjadi akut (eritema, reaksi fototoksik, fotoalergi dan photosensitivity) dan kronis (Fotoaging, kanker kulit dan imunosupresi). Untuk itu diperlukan pencegahan untuk mengatasi efek buruk dari paparan sinar matahari dengan cara menghindari paparan berlebihan sinar UV atau dengan menggunakan tabir surya. Kulit buah manggis mengandung ??-mangostin yang termasuk senyawa xanton diketahui memiliki aktivitas tabir surya. Penelitian sebelumnya telah menguji aktivitas tabir surya dari fraksi-fraksi kulit buah manggis yang diketahui bahwa fraksi n-heksan memiliki aktivitas tabir surya paling baik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai FPS (Faktor Pelindung Surya) pada ekstrak n-heksan kulit buah manggis. Pengujian aktivitas tabir surya dilakukan dengan metode Mansur secara in vitro menggunakan spektrofotometer UV/Vis pada nilai serapan rata-rata panjang gelombang 290 sampai 320 nm dengan interval 5 nm untuk menetukan nilai FPS pada ekstrak n-heksan kulit buah manggis. Hasil dari pengujian menunjukan pada ekstrak n-heksan kulit buah manggis mempunyai nilai FPS sebesar 8,387 ?? 0,926 pada konsentrasi 50 ppm dengan jenis proteksi maksimal.