Evaluasi Potensi Aktivitas Antifungi Ekstrak Etanol Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) terhadap Candida albicans Secara In Vitro

Main Authors: Fitri, Cut Ria, Fitrianingsih, Sri Peni, Suwendar, Suwendar
Format: Article info Eksperimen laboratorium application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Islam Bandung , 2016
Subjects:
Online Access: http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/4616
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/4616/pdf
Daftar Isi:
  • Indonesia memiliki banyak tanaman yang berpotensi sebagai antifungi, salah satunya adalah daun pandan wangi. Pada beberapa penelitian telah dibuktikan bahwa kandungan senyawa monoterpen, alkaloid dan flavonoid memiliki aktivitas sebagai antifungi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antifungi dari ekstrak etanol daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) terhadap Candida albicans, penetapan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM), kesetaraan ekstrak etanol daun pandan wangi dengan ketokonazol, penetapan tipe kerja dari ekstrak etanol daun pandan wangi dan penetapan karakteristik pendahuluan pada pandan wangi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun pandan wangi mempunyai aktivitas antifungi terhadap Candida albicans dengan metode difusi agar pada media Sabouraud Dextrose Agar (SDA). KHM ekstrak etanol daun pandan wangi terhadap Candida albicans adalah pada konsentrasi 3,75% b/v dengan memberikan diameter hambat sebesar 1,25 cm. Nilai uji banding aktivitas antifungi ekstrak etanol daun pandan wangi dengan ketokonazol terhadap Candida albicans diperoleh 1 g ekstrak etanol daun pandan wangi setara dengan 220,31 mg ketokonazol. Tipe kerja dari ekstrak etanol daun pandan wangi yaitu bersifat fungistatik. Berdasarkan ??hasil penapisan fitokimia, daun pandan wangi mengandung golongan senyawa monoterpen, alkaloid dan flavonoid.??