Uji Aktivitas Antibakteri Minyak Kayu Manis (Cinnamomum burmanni Nees ex Bl.) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus Penyebab Jerawat

Main Authors: Aqmarina, Marsha Betari, Priani, Sani Ega, Gadri, Amila
Format: Article info kuantitatif application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Islam Bandung , 2016
Subjects:
Online Access: http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/4447
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/4447/pdf
Daftar Isi:
  • Jerawat adalah suatu proses peradangan kronik kelenjar-kelenjar polisebasea yang ditandai dengan adanya komedo, papul, pustule, dan nodul. Salah satu faktor penyebab jerawat?? adalah keberadaan ??dari bakteri kulit Staphylococcus aureus, dimana bakteri ini menyebabkan munculnya pustul dan nodul. Minyak kayu manis (Cinnamomum burmanni Nees ex Bl.) diketahui ??mengandung senyawa sinamaldehid yang diketahui memiliki aktivitas antifungi dan antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan senyawa dalam minyak kayu manis yang digunakan dengan menguji aktivitas antibakterinya terhadap Staphylococcus aureus. Pengujian kandungan senyawa sinamaldehid dilakukan dengan metode KG-SM. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi agar. Hasil penelitian menunjukkan minyak kayu manis mengandung sinamaldehid 61,53%. Minyak kayu manis memiliki aktivitas antibakteri dengan nilai diameter hambat 18,773 ?? 0,574 mm pada konsentrasi 0,1%.??