Pengaruh Tax Planning Dan Beban Pajak Tangguhan Terhadap Manajemen Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur sektor Konsumsi Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar Di BEI Tahun 2011-2015)
Main Authors: | septiana, widyasenja ika, Sofianty, Diamonalisa, Fadilah, Sri |
---|---|
Format: | Article info kualitatif application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Islam Bandung
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/akuntansi/article/view/4083 http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/akuntansi/article/view/4083/pdf http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/akuntansi/article/downloadSuppFile/4083/649 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh tax planning dan beban pajak tangguhanl terhadap manajemen laba. Adapun proksi yang digunakan untuk tax planning adalah tax retention rate (tingkat retensi pajak), beban pajak tangguhan dengan menggunakan deffered tax expense (beban pajak tangguhan) tiap perusahaan, dan manajemen laba dengan menggunakan proksi distribusi laba.Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik analisis data menggunakan metode kuantitatif dan menggunakan alat uji analisis regresi linear berganda. Untuk kegunaan penelitian tersebut, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan populasi pada 14 perusahaan manufaktur sektor konsumsi sub sektor makanan dan minuman yang listing di Bursa Efek Indonesia selama 5 tahun berturut-turut pada periode 2011-2015. Sehingga diperoleh sampel 9 perusahaan yang memenuhi kriteria.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perencanaan pajak yang diproksikan dengan tingkat retensi pajak berpengaruh terhadap manajemen laba akan tetapi beban pajak tangguhan tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen labaSaran untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat memperluas penelitian dengan menambahkan jumlah sampel tidak hanya berfokus pada perusahaan manufaktur saja, sehingga dapat diperoleh hasil penelitian dengan tingkat generalisasi yang lebih tinggi.?? Bagi perusahaan sebaiknya laba bersih dijadikan bahan pertimbangan untuk pengambilan keputusan yang akan datang.