Keputusan Rumah Tangga Petani dalam Alih Fungsi Lahan Sawah di Desa Bumi Wangi Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung
Main Author: | Trisnasari, Dinda |
---|---|
Format: | Thesis |
Terbitan: |
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (UNISBA)
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://hdl.handle.net/123456789/563 |
Daftar Isi:
- Alih fungsi lahan sudah sejak lama menjadi masalah di Jawa Barat. Alih fungsi lahan pertanian produktif di Jawa Barat terutama lahan sawah menjadi lahan non pertanian telah berlangsung dan sulit dihindari akibat pesatnya laju pembangunan antara lain di gunakan untuk pemukiman, industri, dan perdagangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh lima faktor ekonomi (perkembangan anggota keluarga petani, perubahan pendapatan petani, perubahan produksi padi, persepsi petani dalam perkembangan pemukiman, industri dan pasar, serta pengetahuan petani tentang sosialisasi perda) terhadap alih fungsi lahan sawah di Desa Bumi Wangi Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung. Penelitian ini menggunakan mix method yaitu, metode kuantitatif menggunakan metode Ordinary Least-Square dan metode kualitatif dengan metode wawancara, survei literatur, dan survei. Teknik pengambilan sampel berupa random sampling dengan jumlah sebanyak 84 sampel, metode analisis yang digunakan adalah wawancara, survei literatur, dan survei lapangan (Kuesioner), dan metode kuadrat kecil dummy variabel. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa perubahan produksi padi dan pengetahuan petani tentang sosialisasi perda memberikan pengaruh yang signifikan terhadap alih fungsi lahan, karena nilai thitung berada dalam daerah penolakan H0. Sebaliknya, perkembangan anggota keluarga petani, perubahan pendapatan, persepsi petani dalam perkembangan pemukiman, industri dan pasar tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap alih fungsi lahan sawah di Desa Bumi Wangi Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung karena nilai thitung berada dalam daerah penerimaan H0.
- Dr. Asnita Frida Sebayang, SE.,M.Si