Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Herba Daun Sendok (Plantago Major L.) Dan Herba Sambiloto (Andrographis Paniculata Nees) Serta Kombinasinya Sebagai Antihiperglikemia Pada Mencit Swiss Webster Jantan
Main Author: | Puteri, Melita |
---|---|
Format: | Article |
Terbitan: |
Fakultas MIPA Universitas Islam Bandung (UNISBA)
, 2016
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Diabetes melitus merupakan masalah kesehatan masyarakat yang cukup serius dan prevalensinya semakin meningkat di beberapa negara berkembang termasuk Indonesia. Tanaman sambiloto dan daun sendok merupakan bahan alam yang secara empiris digunakan untuk pengobatan diabetes melitus. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas hipoglikemik kombinasi ekstrak sambiloto dan ekstrak daun sendok dibandingkan dengan ekstrak tunggalnya. Telah diuji aktivitas hipoglikemik kombinasi ekstrak daun sendok (Plantago major L.) dan ekstrak sambiloto (Andrographis paniculata Nees) dengan metode toleransi glukosa pada mencit jantan galur Swiss Webster yang diinduksi glukosa 9,75 g/kg bb mencit. Penelitian ini terdiri dari 7 kelompok yaitu kelompok kontrol negatif yang diberi CMC Na 0,5% tanpa diinduksi glukosa, kelompok kontrol positif yang diberi CMC Na 0,5% dan diinduksi glukosa, ekstrak daun sendok 0,99 g/kg bb mencit, ekstrak sambiloto 2,8 g/kg bb mencit, kombinasi ekstrak sambiloto dan ekstrak daun sendok masingmasing 0,99+2,8 g/kg bb mencit, dan 0,49+1,4 g/kg bb mencit serta pembanding metformin 0,065 g/kg bb mencit. Kadar glukosa darah diukur setiap 30 menit selama 2 jam setelah pemberian glukosa menggunakan alat tes glukosa. Data dianalisis dengan ANAVA dan Tukey HSD. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak uji kombinasi dapat berefek menurunkan kadar glukosa darah namun tidak berbeda bermakna secara statistik dibandungkan dengan kelompok tunggalnya