Uji Aktivitas Anti Inflamasi Ekstrak Etanol Herba Seledri (Apium Graveolens L.) Terhadap Tikus Wistar Jantan
Main Author: | Wulandari, Desi Intan |
---|---|
Format: | Article |
Terbitan: |
Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam Universitas Islam Bandung
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://hdl.handle.net/123456789/12028 |
Daftar Isi:
- Salah satu tanaman di Indonesia yaitu tanaman seledri memiliki aktivitas antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas dari ekstrak etanol herba seledri dan menentukan dosis ekstrak etanol herba seledri yang diberikan secara oral ditinjau dari volume rata-rata kaki tikus yang diberikan induksi karagenan. Penelitian dibagi menjadi 5 kelompok tikus yaitu kontrol positif (kaki kiri diinduksi karagenan 1%, kaki kanan diinduksi NaCl 0,9%) dan diberikan CMC Na 0,5% secara oral, pembanding natrium diklofenak 4,5 mg/kg BB dan kaki kiri tikus diinduksi karagenan 1%, ekstrak etanol herba seledri dosis 100 mg/kg BB, 200 mg/kg BB, 400 mg/kg BB dan kaki kirii tikus diinduksi karagenan 1%. Selanjutnya data dianalisis menggunakan ANOVA dan LSD. Hasil analisa ANOVA dan LSD menunjukkan perbedaan bermakna secara statistik pada jam ke 8 terhadap kelompok kontrol positif, hasil ini menunjukkan ekstrak etanol herba seledri dosis 100 mg/kg BB, 200 mg/kg BB, 400 mg/kg BB memiliki aktivitas antiinflamasi dengan persentase inhibisi rata-rata radang berturut-turut sebesar 21,88%, 27,29%, 34,40%.