Fabrikasi Magnet MnZn Ferit dan Barium Ferit dari Limbah Pengelasan

Main Authors: Septiani, Ardita, Idayanti, Novrita
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Indonesian Institute of Sciences , 2016
Subjects:
Online Access: http://www.jurnalet.com/jet/article/view/61
http://www.jurnalet.com/jet/article/view/61/81
Daftar Isi:
  • Pembuatan magnet lunak MnZn ferit dan magnet keras barium ferit telah dilakukan menggunakan bahan baku utama limbah pengelasan. Limbah pengelasan yang digunakan merupakan limbah dengan komposisi utama Fe dan O dengan Al dan Bi sebagai pengotor. Magnet dipabrikasi menggunakan metode metalurgi serbuk, yang diawali dengan penggilingan selama 6 jam untuk mendapatkan serbuk, dilanjutkan dengan pemanggangan pada 560 °C selama 1 jam untuk mendapatkan fasa hematit. Karakterisasi XRD (x-ray diffraction) menggunakan analisa Rietveld menunjukkan hematit 73,4% berat telah terbentuk setelah pemanggangan dengan fasa magnetik sebesar 26,6% berat. Serbuk setelah pemanggangan digunakan sebagai bahan baku magnet ferit dengan ditambahkan senyawa penyusun kation dan aditif. Perhitungan stoikiometri bahan baku yang digunakan pada penelitian ini didasarkan pada rumus kimia Mn0,8Zn0,2Fe2O4 dan BaFe12O19. Melalui karakterisasi menggunakan Permagraph, pembuatan magnet menggunakan limbah pengelasan didapatkan sifat magnetik untuk MnZn ferit adalah induksi remanen 0,83 kG dengan koersifitas 0,084 kOe dan untuk barium ferit memiliki induksi remanen 1,22 kG dengan koersifitas 2,996 kOe.