Implementasi Kriptografi Untuk Keamanan Data Dengan Menggunakan Metode Advanced Encryption Standard (AES) 128
Main Author: | Sudrajat, Jaja |
---|---|
Format: | Thesis PeerReviewed |
Terbitan: |
Universitas Komputer Indonesia
, 2005
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unikom.ac.id/6643/ http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-s1-2005-jajasudraj-1922 |
Daftar Isi:
- Aspek keamanan dalam proses pertukaran data termasuk salah satu aspek yang paling diperhatikan pada saat ini. Pada awalnya ada DES (Data Encryption Standard) pada tahun 1970-an. DES adalah sebuat algoritma kriptografi simetrik dengan panjang kunci 56 bit dan blok data 64 bit. Dengan semakin majunya teknologi, para kriptografer merasa bahwa panjang kunci untuk DES terlalu pendek, sehingga keamanan algoritma ini dianggap kurang memenuhi syarat, akhirnya muncul triple DES. Ketika Triple DES mulai dianggap kurang memenuhi syarat keamanan karena kemajuan teknologi yang pesat, maka dirasa perlu suatu standar kriptografi yang baru. NIST (National Institute of Standards and Technology ) mengadakan kompetisi untuk standar kriptografi yang terbaru, dinamakan AES (Advanced Encryption Standard). Dari hasil seleksi yang dilakukan oleh NIST, akhirnya NIST memilih 5 finalis AES, yaitu : Mars, RC6, Rijndael, Serpent, dan Twofish. Kompetisi ini akhirnya dimenangkan oleh Rijndael dan secara resmi diumumkan oleh NIST pada tahun 2001.