Pengaruh rasio kecukupan modal dan kredit macet terhadap penyaluran kredit (studi kasus pada PT.Bank Mega Tbk Periode 2004-2011)

Main Author: Roheni, Melinda
Format: Thesis PeerReviewed
Terbitan: Universitas Komputer Indonesia , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.unikom.ac.id/25728/
http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-melindaroh-32090
Daftar Isi:
  • Sebagai lembaga keuangan, kegiatan sehari-hari tidak akan terlepas dari bidang keuangan. Salah satunya adalah menyalurkan dana merupakan kegiatan menjual dana yang berhasil dihimpun oleh masyarakat. Kegiatan ini dikenal dengan nama kegiatan Lending. Kemampuan menyalurkan kredit oleh perbankan dipengaruhi oleh berbagai hal yang dapat ditinjau dari sisi internal dan eksternal bank. Perilaku penawaran kredit perbankan tidak hanya dipengaruhi oleh dana yang tersedia yang bersumber dari DPK, tetapi juga dipengaruhi oleh persepsi bank terhadap prospek usaha debitur dan kondisi perbankan itu sendiri seperti permodalan atau CAR (capital adequacy ratio), jumlah kredit macet atau NPLs (non performing loans), dan LDR (loan to deposit ratio).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris pengaruh dari Rasio Kecukupan Modal (capital adequacy ratio) dan Kredit Macet (non-performing loan) terhadap Penyaluran Kredit.Metode yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan data sekunder. Populasi PT. Bank Mega Tbk periode 2004-2011 dan sampel sebanyak 8 tahun. Untuk mengetahui hasil ketiga variabel tersebut menggunakan Uji t dan Uji F.Hasilnya adalah bahwa rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio) terhadap penyaluran kredit berpengaruh positif dan signifikan kemudian kredit macet (non-performing loan) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyaluran kredit. ecara bersama-sama rasio kecukupan modal dan kredit macet memiliki pengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit.