Komunikasi Ritual Adat Sebam Masyarakat Baduy Luar (Studi Etnografi Komunikasi Ritual Adat Seba Masyarakat Baduy Luar Desa Kanekes Kecamatan Leuwi Damar Kabupaten Leuwi Damar Kabupaten Lebak Provinsi Banten)
Main Author: | Mushowwir, Al |
---|---|
Format: | Thesis PeerReviewed |
Terbitan: |
Universitas Komputer Indonesia
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unikom.ac.id/25005/ http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-almushowwi-31507 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dimaksudkan untuk menguraikan secara mendalam tentang Komunikasi Ritual Adat Seba Masyarakat Baduy Luar Untuk menjabarkannya, maka fokus masalah tersebut peneliti dibagi ke dalam beberapa sub-sub masalah mikro yaitu situasi komunikatif, peristiwa komunikatif, dan tindakan komunikatif dalam ritual adat seba Masyarakat Baduy Luar.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan studi etnografi komunikasi dengan teori subtantif yang diangkat yaitu Komunikasi Antar budaya. Subjek penelitian adalah masyarakat Baduy Luar yang mengikuti upacara ritual adat seba sebanyak 4 (empat) orang, terdiri dari 2 (tiga) informan dan 2 (dua) informan kunci yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipan, catatan lapangan, studi kepustakaan, dokumentasi dan internet searching. Teknik uji keabsahan data dengan cara peningkatan ketekunan pengamatan, triangulasi, kecukupan referensi dan pengecekan anggota.Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa, Situasi Komunikatif yang terdapat dalam ritual adat seba ini bersifat sakral, tempat pelaksanaannya prosesi ritual ini yaitu pendopo Bupati Kabupaten Lebak dan Keresidenan Gubernur Banten (Kantor Gubernur Banten) Peristiwa Komunikatif dalam upacara ritual adat seba yaitu perayaan dalam bentuk ritual khusus yang dilaksanakan satu tahun sekali berdasarkan ketentuan adat dan jatuh tepat pada waktu panen masyarakat baduy dan sebagai bentuk silatuhrahmi masyarakat baduy ke Bapa Gede dan Ibu Gede sebagai pengagung Banten sedangkan Tindakan Komunikatif yang terdapat dalam upacara ritual adat seba yaitu berbentuk perintah, pernyataan, permohonan dan perilaku nonverbal.Simpulan dari penelitian ini bahwa acara ritual adat seba ini wajib dilaksanakan merupakan salah satu tradisi adat yang harus dilakukan setiap tahunnya bagi masyarakat sebagai wujud nyata kesetiaan dan ketaatan masyarakat baduy kepada pemerintah dan menghormati para leluhurnya, dan apabila tidak dilaksanakan maka akan kuawalat dan terjadi bencana.