Pengaruh Pelaksanaan Administrasi Pajak Daerah Dan Kepatuhan Wajib Pajak Daerah Terhadap Penerimaan Pajak Daerah (Studi Pada Dinas Pendapatan Kota Bandung)

Main Author: Sinaga, Ulam
Format: Thesis PeerReviewed
Terbitan: Universitas Komputer Indonesia , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.unikom.ac.id/20860/
http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-ulamsinaga-26628
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan pada Dinas Pendapatan (Dispenda) Kota Bandung khususnya pada bagian pajak yaitu salah satu lembaga pemerintahan yang mengelola penerimaan daerah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelaksanaan administrasi pajak daerah dan kepatuhan wajib pajak daerah pada Dispenda Kota Bandung, untuk mengetahui perkembangan penerimaan pajak daerah dan Untuk mengetahui berapa besar pengaruh pelaksanaan administrasi pajak daerah dan kepatuhan wajib pajak daerah terhadap penerimaan pajak daerah pada Dispenda Kota Bandung.br /br /br / Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif dan verifikatif. Unit analisis dalam penelitian ini adalah petugas pajak pada bagian administrasi seluruh penerimaan pajak daerah Dispenda Kota Bandung yang berjumlah 30 orang sebagai populasi, dan seluruh populasi dijadikan sampel dengan menggunakan teknik sensus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, kuesioner, wawancara, dan searcing (internet). Pengujian statistik yang dilakukan adalah analisis regresi linier berganda, koefisien korelasi parsial, koefisien determinasi dan uji hipotesis yang dibantu menggunakan aplikasi SPSS 18.0 for windows.br /br /br / Hasil penelitian dapat diketahui bahwa pengaruh pelaksanaan administrasi pajak daerah dan kepatuhan wajib pajak daerah telah berjalan dengan baik dan penerimaan pajak daerah selama tahun 2010 melebihi target yang telah ditentukan. Selanjutnya hasil pengujian data menunjukkan bahwa besarnya koefisien korelasi antara pelaksanaan administrasi pajak daerah dengan penerimaan pajak daerah adalah 0.818, dan koefisien korelasi kepatuhan wajib pajak daerah dengan penerimaan pajak daerah adalah 0,859. Sedangkan pengaruh antara pelaksanaan administrasi pajak daerah dan kepatuhan wajib pajak daerah terhadap penerimaan pajak daerah adalah 86,2%, adapun sisanya yaitu sebesar 13,8% dipengaruhi oleh pelaksanaan penagihan pajak.