Tinjauan Atas Prosedur Pelaksanaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi Pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) TBK Kantor Cabang Purwakarta

Main Author: Etika Jawiati, Deby
Format: Article PeerReviewed
Terbitan: Universitas Komputer Indonesia , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.unikom.ac.id/19573/
http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-debyetikaj-25550
Daftar Isi:
  • Pemenuhan kebutuhan rumah pribadi di Indonesia masih menjadi masalah besar. Pertumbuhan penduduk, terutama di perkotaan masih cukup tinggi, yakni tiga persen per tahun, sementara lahan yang tersedia semakin menyempit dan tak terjangkau harganya. Seperti yang kita ketahui bahwa pembelian rumah dikategorikan sebagai investasi walaupun kadang tidak liquid (kadang butuh waktu untuk menjualnya balik), dimana tujuan investasi adalah mengumpulkan dan menambah aset. Kita sadar bahwa investasi rumah tidak secara produktif memberikan hasil langsung kepada pemilik, tapi naiknya harga tanah dan bangunan bisa membuat nilai aset bertambah. Terlebih lagi bila sarana dan prasarana di sekitar perumahan bertambah lengkap, yang akan menyebabkan nilai rumah dan bangunan pasti akan cepat tinggi. Untuk memiliki rumah idaman yang sesuai dengan keinginan kita memang susah karena kita perlu mempertimbangkan berbagai hal. Kita akan banyak dihadapkan pada banyak pilihan, rumah idaman dengan harganya yang mahal atau rumah sederhana sesuai kemampuan finansial. Pembelian rumah bisa dilakukan dengan dua macam cara yaitu tunai maupun kredit.