Pengaruh Program Aplikasi Pengendalian Anggaran (Sidalang) Terhadap Kinerja Manajer Keuangan Pada PT.PLN (Persero) APJ Cimahi
Main Author: | Muhdi, Dede |
---|---|
Format: | Thesis PeerReviewed |
Terbitan: |
Universitas Komputer Indonesia
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unikom.ac.id/15881/ http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-dedemuhdin-22095 |
Daftar Isi:
- Penerapan Aplikasi Pengendalian Anggaran di PT.PLN APJ Cimahi dimaksudkan untuk memudahkan pekerjaan manajer dalam mengendalikan anggaran perusahaan, akan tetapi dalam pelaksanaannya belum maksimal. Tujuan Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Pengaruh Program Aplikasi Pengendalian Anggaran (Sidalang) terhadap Kinerja Manajer, kegunaan dari penelitian ini untuk memberikan masukan pada PT. PLN (Persero) untuk lebih meningkatkan Program Aplikasi Pengendalian Anggaran (Sidalang) dan Kinerja Manajer. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan verifikatif. Metode deskriptif digunakan untuk mengetahui implemetasi program aplikasi dan kinerja manajer, sedangkan metode verifikatif digunakan untuk mengetahui pengaruh antara program aplikasi dan kinerja manajer. Selanjutnya untuk mengetahui aplikasi pengendalian anggaran yang sedang berjalan menggunakan pendekatan terstruktur. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 8 orang sekaligus dijadikan sebagai sampel, dengan demikian disebut sampling jenuh. Metode dalam pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya untuk analisis data menggunakan uji korelasi pearson, dengan menggunakan bantuan program SPSS 14.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden memberikan respon yang baik terhadap Aplikasi Pengendalian Anggaran maupun Kinerja Manajer. Dari hasil uji korelasi dan koefisien determinasi diketahui bahwa Aplikasi Pengendalian Anggaran berpengaruh terhadap Kinerja Manajer Keuangan, dibuktikan dengan hasil perhitungan t-hitung 4,018 > t-tabel 2,447, dengan tingkat hubungan yang sangat kuat dan besar pengaruh 73% sedangkan sisanya 27% dipengaruhi oleh faktor lain, yaitu kompensasi, pelatihan dan motivasi