DAMPAK SOSIAL EKONOMI PADA KELUARGA PENERIMA MANFAAT (KPM) PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) EXIT MANDIRI DI KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU DALAM PERSPEKTIF THE MOST SIGNIFICANT CHANGE TECHNIQUE (MSCt)

Main Author: AINUN OKTAVIA SARI , 1646041006
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK , 2020
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/65925/1/ABSTRAK.pdf
http://digilib.unila.ac.id/65925/4/SKRIPSI%20FULL.pdf
http://digilib.unila.ac.id/65925/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/65925/
Daftar Isi:
  • Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan suatu program pemberian bantuan sosial bersyarat yang memberikan bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) yang ditetapkan sebagai peserta Program Keluarga Harapan yang berkaitan dengan peningkatan kualitas hidup manusia melalui bidang pendidikan dan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak Program Keluarga Harapan terhadap eks Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan yang keluar secara mandiri di Kecamatan Pagelaran dengan indikator perubahan kondisi ekonomi, perubahan kualitas kesehatan, dan perubahan kualitas pendidikan. Dalam mengevaluasi dampak dari program ini, peneliti menggunakan teori evaluasi dampak dengan menggunakan teknik Most Significant Change (MSC) yang merupakan teknik monitoring dan evaluasi partisipatif yang bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang perubahan yang paling penting dalam kehidupan keluarga hasil dari keikutsertaan dalam program kemiskinan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Program Keluarga Harapan di Kecamatan Pagelaran telah memberikan dampak perubahan pada eks Keluarga Penerima Manfaat baik yang bersifat positif maupun negatif. Dilihat dari dampak positifnya, eks Keluarga Penerima Manfaat telah mengalami perubahan kearah yang lebih baik terutama pada bidang ekonomi, dan juga pendidikan. Akan tetapi, belum tampak adanya perubahan dalam bidang kesehatan dikarenakan informan eks Keluarga Penerima Manfaat di Kecamatan Pagelaran merupakan penerima bantuan pada bidang pendidikan. Meskipun negatifnya ialah kurang patuhnya eks Keluarga Penerima Manfaat saat menjadi peserta pada komitmen pendidikan. Kata Kunci: Evaluasi, Program Keluarga Harapan (PKH), Most Significant Change (MSC), Graduasi Mandiri. The Conditional Cash Transfer (CCT) is a conditional social cash transfer program that provides assistance to Very Poor Households (RTSM) appointed as participants in the Conditional Cash Transfer program which is related to improving the quality of human life through education and health. This study aims to analyze the impact of Conditional Cash Transfers on ex-families who receive of Conditional Cash Transfers who go out independently in Pagelaran District with indicators of changes in economic conditions, changes in health quality, and changes in the quality of education. In evaluating the impact of this program, the researcher used the impact evaluation theory using The Most Significant Change technique (MSC) which is a participatory monitoring and evaluation technique that aims to obtain information about the most important changes in family life resulting from participation in poverty programs. The results of this study indicate that the Conditional Cash Transfer in Pagelaran District has a changing impact on the Former Beneficiary Family both positive and negative. Seen from the positive impact, the Former Beneficiary Family have experienced changes for the better, especially in the fields of economy and education. However, there has been change in the health sector because the informant of the Former Beneficiary Family in Pagelaran District was the recipient of assistance in the education sector. However, the negative side is the lack of compliance of former recipient families when they become participants in education. Keywords: Evaluation, Cash Conditional Transfer ‘CCT’ (PKH), Most Significant Change (MSC), Independent Graduation.