PRARANCANGAN PABRIK TRISODIUM FOSFAT DARI DINATRIUM FOSFAT DAN NATRIUM HIDROKSIDA DENGAN KAPASITAS 35.000 TON/TAHUN
| Main Author: | PUPUT DWI RATNA SARI, 1515041013 |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
| Terbitan: |
Fakultas Teknik
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/65784/1/abstrak.pdf http://digilib.unila.ac.id/65784/2/PUPUT%20DWI%20RATNA%20SARI_SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/65784/3/PUPUT%20DWI%20RATNA%20SARI_%20SKIPSI%20TANPA%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/65784/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK PRARANCANGAN PABRIK TRISODIUM FOSFAT DARI DINATRIUM FOSFAT DAN NATRIUM HIDROKSIDA DENGAN KAPASITAS 35.000 TON/TAHUN Oleh Puput Dwi Ratna Sari Trisodium Fosfat merupakan salah satu produk industri kimia yang digunakan sebagai bahan baku industri detergen, reagen dalam pengolahan air umpan boiler. Pembuatan Trisodium Fosfat dalam skala besar, dilakukan pada perancangan pabrik Trisodium Fosfat dngan kapasitas 35.000 Ton/Tahun degan bahan baku Dinatrium Fosfat diperoleh dari Xiamen Vastland Chemical Co., Cina dan Natrium Hidroksida diperoleh dari PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mill, Jawa Barat. Lokasi pabrik direncanakan didirikan di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Provinsi Jawa Barat. Bentuk perusahaan adalah Perseroan Terbatas (PT) yang dipimpin oleh seorang Direktur Utama dibantu oleh Direktur Produksi dan Direktur Keuangan menggunakan struktur organisasi line dan staff dengan jumlah karyawan sebanyak 152 orang. Analisa kelayakan Perancangan Pabrik Trisodium Fosfat sebagai berikut : Fixed Capital Investment (FCI) = Rp 299.436.197.782,- Working Capital Investment (WCI) = Rp 52.841.681.961,- Total Capital Investment (TCI) = Rp 352.277.879.744,- Break Even Point (BEP) = 34.93 % Pay Out Time after Taxes (POT)a = 2.74 years Return on Investment before Taxes (ROI)b = 27.90 % Return on Investment after Taxes (ROI)a = 22.32 % Discounted Cash Flow (DCF) = 29.92 % Shut Down Point (SDP) = 23.52 % Mempertimbangkan paparan di atas, sudah selayaknya pendirian pabrik Trisodium Fosfat ini dikaji lebih lanjut, karena merupakan pabrik yang menguntungkan dan mempunyai masa depan yang baik. ABSTRACT MANUFACTURE OF TRISODIUM PHOSPHATE FROM DISODIUM PHOSPHATE AND SODIUM HYDROXIDE CAPACITY 35.000 TON/YEAR By Puput Dwi Ratna Sari Trisodium phosphate is one of chemical industry products which are used as raw material of detergent industry, water softener and boiler compound. Trisodium phosphate is made from disodium phosphate is supplied from Xiamen Vastland Chemical Co., China and sodium hydroxide is supllied from PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mill, Jawa Barat. Trisodium phosphate’s plant will be located in Jababeka Industrial Area, Cikarang, West Java. A Business entity of this company is a joint-stock company (Perusahaan Terbatas). The company is managed by managing director and assited by production and financial director. The structure of this organization is line and staff with 152 labors. An economic analysis of preliminary plant design of trisoudium phosphate are: Fixed Capital Investment (FCI) = Rp 299.436.197.782,- Working Capital Investment (WCI) = Rp 52.841.681.961,- Total Capital Investment (TCI) = Rp 352.277.879.744,- Break Even Point (BEP) = 34.93 % Pay Out Time after Taxes (POT)a = 2.74 years Return on Investment before Taxes (ROI)b = 27.90 % Return on Investment after Taxes (ROI)a = 22.32 % Discounted Cash Flow (DCF) = 29.92 % Shut Down Point (SDP) = 23.52 % Consider the summary above, it is proper establishment of Trisoduim Phosphate’s Plant is studied further, because the plant is profitable and has good prospects.